WahanaNews.co, Jakarta - Seorang ibu muda di Austria meninggal mendadak setelah menjalani prosedur filler bibir yang diduga gagal.
Adapun filler tersebut dilakukan dua minggu sebelum kematiannya oleh ahli kecantikan yang ia temukan di Instagram.
Baca Juga:
Buat Gaduh, Senator Aceh Surati Irjen Karyoto Usut Kontes Kecantikan Transgender
"Sekarang si kecil harus tumbuh tanpa ibunya [dan] nyawaku diambil dariku!" imbuh suami Dilber, Murat, dikutip dari The Sun.
Awalnya wanita berusia 28 tahun bernama Dilber itu tiba-tiba mengalami sakit kepala yang parah setelah menjalani prosedur kecantikan tersebut.
Bahkan rasa sakit kepalanya itu juga diiringi dengan pembengkakan kelenjar getah bening.
Baca Juga:
Usut Kontes Kecantikan Transgender di Jakarta Pusat, Polisi Akan Periksa Penyelenggara
Murat yang melihat istrinya kesakitan langsung membawanya ke rumah sakit. Namun saat itu petugas medis mengklaim bahwa kondisinya akan membaik dengan sendirinya.
Seiring berjalannya waktu, kesehatan Dilber pun semakin memburuk dan akhirnya dirawat di rumah sakit pada 13 Oktober 2023. Dia meninggal keesokan harinya setelah mengalami gagal jantung, hanya dua minggu setelah perawatan kosmetik yang gagal.
Keluarga Dilber kemudian menuduh petugas medis yang bertanggung jawab melakukan kelalaian.
"Kami memohon kepada dokter untuk mengizinkannya masuk," imbuh ibu korban.
Mendengar pernyataan itu, Direktur Rumah Sakit Donaustadt Lothar Mayerhofer menolak semua tuduhan yang dilayangkan oleh keluarga Dilber.
"Ada indikasi yang jelas mengenai penyakit autoimun yang mengerikan," katanya.
"Pasien meninggal selama terapi yang sedang berlangsung. Kami tidak dapat melakukan apapun untuknya," imbuh Lothar.
Ia menduga penyakit autoimun yang dialami Dilber kemungkinan disebabkan oleh prosedur kosmetik yang gagal.
Kepala dokter Rumah Sakit Donaustadt Regina Katzenschlager mengatakan Dilber dilaporkan mengunjungi ahli kecantikan Instagram untuk kedua kalinya saat dia sedang menerima perawatan rawat jalan.
Ahli kecantikan yang melakukan prosedur filler tersebut juga dilaporkan menghilang setelah kejadian tersebut.
Dilber diketahui telah membayar €180 atau setara Rp 3 juta rupiah untuk mendapatkan perawatan filler bibir tersebut.
[Redaktur: Sandy]