WahanaNews.co | Persaingan
teknologi antariksa kian gila. Bahkan SpaceX bersiap untuk menawarkan papan
iklan yang akan mereka pasang di luar angkasa.
Baca Juga:
LSF Laporkan Sensor 41.491 Judul Film dan Iklan di Tahun 2023
Bekerja sama dengan Geometric Energy Corporation (GEC),
sebuah perusahaan penelitian dan pengembangan Kanada, SpaceX akan meluncurkan
papan reklame digital ke orbit.
Menurut Samuel Reid, salah satu pendiri dan CEO GEC,
perusahaan sedang mengembangkan satelit disebut CubeSat.
Satelit ini dilengkapi dengan tongkat selfie dan layar
tampilan berpiksel di satu sisi untuk menampilkan iklan, logo, dan karya seni
lainnya.
Baca Juga:
Trik Hentikan Iklan yang Mengganggu di HP Android
Setelah sampai di orbit, tongkat selfie akan menampilkan
layar dan melakukan streaming langsung di YouTube atau Twitch.
Siapa pun dapat membeli token untuk menampilkan iklan pada
layar hingga mengatur berapa lama iklan akan ditampilkan.
Dilansir dari Gizmodo, Senin (9/8/2021), pembayaran dapat
dilakukan menggunakan cryptocurrency.
GEC berharap dapat mendukung pembayaran dalam dogecoin di
masa mendatang.
Sayangnya, Reid mengatakan bahwa ia tidak dapat
mengungkapkan berapa biaya setiap token CubeSat.
Namun mengingat jumlah waktu, tenaga, dan uang yang
dihabiskan hanya untuk memasang papan reklame, masuk akal untuk mengasumsikan
bahwa iklan luar angkasa tidak akan murah.
Space Exploration Technologies Corporation (SpaceX) adalah
perusahaan transportasi luar angkasa swasta Amerika Serikat yang didirikan oleh
Elon Musk. Perusahaan ini telah mengembangkan keluarga roket Falcon dengan
tujuan menjadi kendaraan peluncuran yang dapat dipakai ulang.
SpaceX juga mengembangkan wahana antariksa SpaceX Dragon
untuk mengirim suplai dan pergantian awak Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Perusahaan ini didirikan pada tanggal 6 Mei 2002 oleh
seorang pengusaha bernama Elon Musk. Awalnya perusahaan ini berbasis di El
Segundo, SpaceX kini beroperasi di Hawthorne, California.
Beberapa pencapaian yang diraih SpaceX yaitu roket swasta
berbahan bakar cair pertama yang mencapai orbit (roket Falcon 1 tahun 2008),
perusahaan swasta pertama yang meluncurkan wahana antariksa menuju orbit, dan
mendaratkannya kembali (Dragon tahun 2010), perusahaan swasta pertama yang
mengirim wahana antariksa menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (Dragon
tahun 2012), mendaratkan roket kelas orbital dengan metode "propulsive
landing" untuk pertama kalinya (Falcon 9 tahun 2015), peluncuran kembali
roket kelas orbital untuk pertama kalinya (Falcon 9 tahun 2017), perusahaan
pertama yang mengirim sebuah objek menuju orbit matahari (Tes peluncuran roket
Falcon Heavy yang membawa sebuah mobil Tesla Roadster tahun 2018), dan
perusahaan swasta pertama untuk mengirim astronot ke orbit dan ke Stasiun Luar
Angkasa Internasional (misi SpaceX Crew Dragon Demo-2 dan SpaceX Crew-1 pada
tahun 2020). [rin]