WahanaNews.co | Perjalanan naik pesawat kerap jadi pengalaman yang menarik. Pesawat juga memudahkan orang-orang bepergian ke tempat-tempat jauh dengan waktu yang lebih cepat.
Bila terbang dengan pesawat komersial, Anda akan dilayani dengan ramah oleh awak kabin. Tapi, bila Anda ketahui, sebenarnya ada pemandangan yang tidak lazim apabila Anda naik di pesawat jenis tertentu.
Baca Juga:
Hujan Petir Bukan Masalah! Begini Cara Pesawat Modern Tetap Aman di Udara
Tanpa disadari, Anda akan jarang melihat kursi penumpang dengan nomor 13 di pesawat. Biasanya, nomor 13 sengaja dihilangkan, lalu dilangkahi dalam urutannya, misalnya setelah urutan baris kursi nomor 12, langsung lanjut ke urutan baris kursi nomor 14.
Banyak yang bertanya mengenai alasan tidak adanya urutan baris kursi nomor 13. Raibnya nomor 13 di kursi penumpang pesawat nyatanya karena sebuah mitos.
Seperti dilansir Simple Flying, pesawat juga memberlakukan kepercayaan yang mirip seperti hotel, menganggap nomor 13 sebagai angka sial atau tidak memberikan keberuntungan.
Baca Juga:
Perjuangan Tekan Harga Tiket Pesawat Diungkap Menhub Budi Karya
Nomor 13 juga dianggap sebagai Yudas Iskariot, seorang murid yang mengkhianati Yesus. Mitos tersebut meyakini orang yang duduk di bangku nomor 13 dianggap sebagai tumbal atau perjamuan terakhir.
Penjelasan lainnya soal tidak adanya nomor 13 di kursi penumpang pesawat adalah berkaitan dengan mitologi Nordik. Cerita ini tentang 12 dewa yang sedang makan malam didatangi tamu ke-13 yang sesungguhnya tidak diundang.
Tamu ke-13 tersebut yakni Dewa Loki yang jahat, yang menipu Dewa Hoor untuk membunuh Baldr, kemudian mengakibatkan seluruh bumi berduka.
Sejumlah alasan itu yang membuat banyak maskapai penerbangan memilih tidak memasukkan nomor 13 di kursi penumpang.
Maskapai Eropa yang tidak punya kursi penumpang 13 antara lain Iberia, Lufthansa, Air France, ITA, hingga Ryanair. Namun, maskapai besar lain seperti British Airways, easyJet, dan Jet2.com masih memakai nomor 13.
Uniknya, ternyata bukan hanya nomor 13 yang dihilangkan dari kursi penumpang pesawat. Beberapa maskapai di Eropa dan Amerika bahkan juga tidak memasukkan kursi penumpang nomor 14. Alasannya juga masih berkaitan dengan mitos.
Menurut kepercayaan masyarakat China, angka 14 dianggap sebagai angka yang merepresentasikan kematian. Maka tak heran banyak maskapai penerbangan China yang menghapus kursi baris 14.
Beberapa maskapai yang tidak memasukkan kursi penumpang nomor 14 yakni Cathay Pacific hingga Hong Kong Airlines. Di sisi lain, ada pula maskapai yang memakai kursi nomor 13 dan 14, tapi menghilangkan kursi nomor 17.
Lufthansa menjadi salah satu maskapai yang menghilangkan baris kursi nomor 17 di pesawatnya. Sebab, nomor 17 dinilai membawa sial.
Jika diubah ke dalam angka romawi menjadi XVII. Dalam bahasa latin, angka romawi itu memiliki arti "hidup saya sudah berakhir".
Beberapa negara seperti Brasil dan Italia memang masih mempercayai mitos 13 dan 17 sebagai angka keramat. Tak heran nyaris semua maskapai penerbangan di berbagai negara menghapus nomor-nomor yang mereka anggap keramat seperti 13, 14, dan 17.
Walaupun tidak ada bukti ilmiah maupun analisa mendalam mengenai fenomena ini, maskapai penerbangan tetap memilih menghapus nomor-nomor kursi pesawat tersebut.
Anda sendiri, apakah pernah duduk di kursi nomor 13 ketika naik pesawat? [rin]