WahanaNews.co | Legenda sepakbola dunia Pele dikebumikan di permakaman vertikal tertinggi di dunia dan masuk Guinness World Record, yakni Memorial Ecumenical Necropolis.
Makam Pele didesain berupa replika stadion besar lengkap dengan rumput buatan.
Baca Juga:
Indonesia Siap Kerja Sama dengan Argentina di Bidang Olahraga
Pele meninggal pada 29 Desember 2022 dalam usia 82 tahun, dan pemakamannya digelar pada Selasa (3/1/2023).
Makam yang terletak di Santos tersebut sudah dibeli Pele sejak 19 tahun lalu. Legenda berjuluk Sang Raja itu menghabiskan sebagian besar kariernya di Santos FC.
Dikutip dari kantor berita AFP, lokasi permakaman Pele luas totalnya 40.000 meter persegi, memiliki restoran 24 jam, kapel, museum mobil, kolam ikan kecil, dan kandang burung-burung.
Baca Juga:
Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Wakapolres dan Tokoh Pemuda Jakbar Buka Pertandingan Eksebisi
Terletak di lantai pertama, makam Pele seluas 200 meter persegi akan didekorasi seperti stadion sepak bola. Jenazahnya yang dibalsem diletakkan di peti mati yang dipajang di tengah rumput buatan, dikelilingi gambar berlapis emas dari masa kejayaannya, kata juru bicara permakaman.
Edson Arantes do Nascimento--nama asli Pele--sudah sejak lama membicarakan rencana tempat peristirahatan terakhirnya.
Pada 2003 ia mengaku menyukai tempat itu karena tidak terlihat seperti kuburan, dan memberinya perasaan damai serta ketenangan spiritual.