WahanaNews.co, Jakarta - Menulis artikel bisa menjadi tugas yang menantang, terutama ketika dihadapkan pada berbagai kendala yang mungkin dihadapi oleh para penulis.
Melansir Giberakata.com, terdapat tujuh kendala umum dalam menulis artikel dan ada sejumlah tips efektif untuk mengatasinya. Simak uraian di bawah ini hingga tuntas.
Baca Juga:
Kreativitas Surut Saat Menulis Artikel? Ini Solusinya
1. Kurangnya Ide atau Inspirasi
Salah satu kendala utama dalam menulis artikel adalah kurangnya ide atau inspirasi. Untuk mengatasi ini, penting untuk selalu mencari inspirasi dari berbagai sumber.
Ikuti berita terkini, baca buku, dan terlibat dalam percakapan dengan orang-orang yang memiliki pandangan berbeda.
Baca Juga:
Sederet Manfaat Menulis untuk Kesehatan Mental
Selain itu, jangan ragu untuk mencatat ide-ide kecil yang muncul kapan pun, sehingga Anda memiliki stok inspirasi saat dibutuhkan.
2. Kekurangan Waktu
Banyak penulis mengalami kesulitan menemukan waktu yang cukup untuk menulis artikel dengan baik. Solusinya adalah mengelola waktu dengan efisien.
Tetapkan jadwal tetap untuk menulis dan pertahankan konsistensi.
Alihkan fokus dari kegiatan yang kurang produktif dan berkomitmen untuk meluangkan waktu setiap hari, sekalipun hanya dalam jangka waktu singkat, untuk menulis.
3. Penyuntingan yang Sulit
Menyunting artikel bisa menjadi tugas yang menantang, terutama jika Anda terlalu terikat dengan tulisan Anda sendiri.
Untuk mengatasi kendala ini, berikan waktu sejenak setelah menulis sebelum mulai menyunting.
Hal ini akan membantu Anda melihat tulisan dengan sudut pandang yang lebih segar.
Selain itu, gunakan alat bantu seperti aplikasi penyuntingan otomatis atau minta bantuan teman atau rekan penulis untuk memberikan pandangan tambahan.
4. Struktur Tulisan Tak Jelas
Artikel yang tidak memiliki struktur yang jelas dapat sulit dipahami oleh pembaca. Sebelum mulai menulis, buat kerangka atau rencana artikel Anda.
Pisahkan tulisan menjadi bagian-bagian yang terorganisir dengan baik, termasuk pengantar, pengembangan, dan kesimpulan.
Dengan memiliki struktur yang jelas, Anda akan lebih mudah menyampaikan pesan Anda kepada pembaca.
5. Ketidakpastian Gaya Penulisan
Mengembangkan gaya penulisan yang konsisten bisa menjadi tantangan.
Untuk mengatasi ini, baca berbagai jenis tulisan dari penulis yang berbeda dan temukan gaya yang sesuai dengan kepribadian dan tujuan Anda.
Praktikkan menulis dengan gaya tersebut secara konsisten, tetapi tetap terbuka untuk perubahan dan penyesuaian.
6. Kekhawatiran akan Respon Negatif
Ketakutan akan kritik atau respon negatif bisa menghambat kreativitas dan keberanian dalam mengekspresikan ide. Untuk mengatasi hal ini, ingatlah bahwa setiap penulis mengalami respon yang beragam.
Fokuslah pada peningkatan diri dan terima kritik sebagai sarana untuk tumbuh sebagai penulis.
Diskusikan tulisan Anda dengan rekan penulis atau teman dekat sebelum dipublikasikan untuk mendapatkan umpan balik konstruktif.
7. Kurang Wawasan
Kurangnya wawasan penulis dapat mempengaruhi kualitas tulisan. Alhasil, penulis wajib untuk terus dan terus membaca berbagai jenis materi.
Ini tidak hanya meningkatkan pemahaman bahasa dan kosakata Anda, tetapi juga memberikan perspektif baru dan ide-ide segar untuk artikel.
Menulis artikel memang memiliki sejumlah kendala, tetapi dengan penerapan tips di atas, Anda dapat mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
Menulis adalah suatu proses yang terus berkembang, dan dengan ketekunan dan komitmen untuk terus belajar, Anda akan menjadi penulis yang semakin terampil dan percaya diri.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]