WahanaNews.co | Ular welang (Bungarus fasciatus) tergolong spesies ular elapid yang banyak ditemukan di Asia Tenggara dan anak benua India.
Ular welang merupakan salah satu ular krait terbesar dengan panjang tubuh yang bisa mencapai 2,1 meter.
Baca Juga:
Tertangkap Basah, Pria Ini Sembunyikan 104 Ular Hidup dalam Celana di Perbatasan China
Di Indonesia, ular welang kerap ditemukan di area pemukiman. Mengenali ciri-ciri ular welang dapat membantu langkah penanganan saat menemukan ular berbisa ini di sekitar rumah.
Ciri fisik ular welang
Dilansir dari Thailand National Parks, ular welang mudah dikenali dengan garis melintang berwarna hitam dan kuning, penampang tubuh segitiga, dan tonjolan tulang belakang yang membesar di sepanjang tubuhnya.
Baca Juga:
Detik-detik Mengerikan: Wanita 50 Tahun di Sidrap Tewas Ditelan Ular Piton
Kepala ular welang berukuran cukup besar dengan mata berwarna hitam. Terdapat tanda kuning yang berbentuk seperti panah di kepala ular welang.
Ular welang dapat tumbuh hingga lebih dari 2 meter, namun umumnya ular welang memiliki panjang sekitar 1,8 meter.
Habitat ular welang
Ular welang dapat ditemukan di berbagai jenis habitat, mulai dari hutan hingga lahan pertanian. Biasanya, ular welang menempati gundukan rayap dan lubang hewan pengerat yang berada di dekat air.
Selain itu, ular welang sering tinggal di dekat pemukiman manusia, terutama desa, karena terdapat hewan-hewan pengerat yang menjadi mangsa mereka.
Perilaku ular welang
Ular welang termasuk ular yang pemalu, jarang terlihat, dan lebih aktif serta lebih berbahaya di malam hari. Pada siang hari, ular welang lebih senang berada di rumput, lubang, atau saluran air.
Saat merasa terancam, ular welang akan menyembunyikan kepala mereka di bawah gulungan tubuh dan biasanya tidak mencoba untuk menggigit. [qnt]