WahanaNews.co | Enam korban tewas akibat longsor di Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua, berhasil dievakuasi. Longsor itu terjadi pada Kamis (6/1) malam.
Korban pertama ditemukan seorang ibu rumah tangga bernama Wa Ade (35), warga Kelurahan Gurabesi. Kemudian Simoen Itlay (25), Teo Itlay (18), dan Jhoni Itlay (15), warga Kelurahan Trikora.
Baca Juga:
Satu Bulan Hilang, Tapasya Ternyata Dibunuh dan Ditenggelamkan Ayah Tiri
Selanjutnya Juneidi (60) dan Sutarti (62), warga Kelurahan Bhayangkara. Keenam korban tersebut, berdomisili di Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua.
"Semua korban sudah berhasil kami evakuasi. Ada enam korban meninggal akibat tertimbun tanah dan dua orang alami luka-luka," kata Danramil 1701-02/Jayapura Utara kapten Inf.Yubelinus Simbiak, Jumat (7/1).
Simbiak mengatakan bahwa belum mengetahui lebih lanjut korban meninggal dunia dibawa ke rumah sakit mana. Sebab dia mengaku saat ini masih di lokasi untuk membantu masyarakat membersihkan lumpur.
Baca Juga:
Pemprov Papua Berikan Dana Hibah Rp165 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU)
Hujan di wilayah Kota Jayapura merendam sejumlah rumah. Tak hanya itu, hujan juga menyebabkan longsor. Enam orang meninggal dunia akibat peristiwa itu.
Enam orang meninggal tertimbun longsoran lumpur yang terjadi di wilayah Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua.
"Ya, untuk sementara data yang berhasil kami dapat, di mana ada enam orang korban longsor yang meninggal, 1 orang di Kelurahan Gurabesi, dan 3 orang di Kelurahan Trikora, 2 Kelurahan Bhayangkara, Distrik Jayapura Utara," ujar Danramil 1701-02/Jayapura Utara, Kapten Inf.Yubelinus Simbiak, Jumat (07/01).