WAHANANEWS.CO, Jakarta - Amir (50) nyaris menjadi korban maut saat diterkam harimau sumatera di Kabupaten Lampung Barat pada Jumat (5/9/2025) sore, namun beruntung berhasil selamat meski tubuh bagian belakangnya dipenuhi luka terkaman hewan buas tersebut.
Peristiwa tragis itu terjadi di area perkebunan Pekon Tiga Jaya, Kecamatan Sekincau, ketika korban pulang dari kebun bersama anaknya menggunakan sepeda motor.
Baca Juga:
Semangat "Living in Harmony", PTAR Fasilitasi Pelepasliaran Harimau Sumatera ke TNGL Aceh
Salah seorang warga, Heri (38), mengatakan, "Korban baru pulang dari kebun, dijemput sama anaknya, pulang naik motor."
Saat motor melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba seekor harimau melompat dan mengejar dari arah belakang sehingga korban yang dibonceng terkena terkaman di bagian leher dan punggung, kemudian terjatuh dari sepeda motor.
Anak korban yang menyaksikan langsung berteriak sehingga harimau itu lari dan meninggalkan korban dalam kondisi terluka.
Baca Juga:
Sapi Milik Warga Kampung Tumang Diduga Jadi Mangsa Harimau Sumatera
Kepala Puskesmas Sekincau, Nurbaiti, menyebut kondisi korban saat ini sudah stabil, "Saat datang, korban mengalami luka gigitan di bagian leher. Alhamdulillah sudah kami tangani dan kondisinya stabil."
Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, setidaknya enam orang tewas diterkam harimau sumatera dalam konflik satwa, sementara serangan harimau juga merenggut belasan ternak warga di Kabupaten Lampung Barat dan Pesisir Barat.
Berdasarkan catatan pemberitaan, para korban umumnya berada di kebun yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, dan mengalami luka terkaman hingga hilangnya anggota tubuh akibat dimangsa harimau sumatera yang merupakan satwa dilindungi.