WahanaNews.co | Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar, mengatakan,
jumlah orang yang terluka dalam peristiwa ambruknya atapplafon Margo City
menjadi 11 orang.
Imran mengatakan, ke-11 orang tersebut beberapa di antaranya adalah
satpam, karyawan,
dan pengunjung.
Baca Juga:
Pantauan Tim Monitoring Pilkada Kota Depok 2024 Pemkot Depok
"Korbannya 11 orang
luka-luka," kata Imran,
dalam keterangannya, Sabtu (21/8/2021).
Ia menyebut, para korban itu sudah ditindaklanjuti untuk
mendapat perawatan.
Sebagian dilarikan ke
rumah sakit terdekat.
Baca Juga:
Pilkada 2024 di Rutan Kelas I Kota Depok: Karutan dan Dandim 0508 Bilang Begini
"Tiga [orang] ke
UI, delapan [orang] ke RS Bunda," ucapnya.
Imran mengatakan, Margo City ditutup sementara selama penyelidikan.
"Pasti akan kita
lakukan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Peristiwa diketahui
terjadi Sabtu
(21/8/2021), sekitar pukul 16.30 WIB
sore tadi.
Diduga, atap plafon itu
jatuh dari ketinggian sekitar 20 meter.
Dalam video yang
diunggah akun @depok24jam, terlihat
area Margo City porak-poranda.
Terlihat seperti ada
asap di sekitar lokasi.
Beberapa kayu terlihat
berceceran di sekitar lokasi kejadian.
Mal itu terlihat sepi
dan tak ada pengunjung di lokasi.
Media
sudah menghubungi pihak pengelola Margo City, namun belum ada respons, baik melalui sambungan telepon maupun pesan singkat. [dhn]