WahanaNews.co | Dalam upaya mengatasi banjir rob, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta menyiapkan anggaran sebesar Rp595 miliar untuk pembangunan tanggul pantai.
Dilansir dari CNN Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Yusmada Faizal mengatakan anggaran itu disiapkan untuk pembangunan tanggul pantai pada klaster Ancol Barat, Muara Angke, dan Kali Blencong.
Baca Juga:
Supermoon Picu Banjir Rob di Jakarta Utara, BPBD: Lima RT dan Tiga Ruas Jalan Terdampak
"Untuk sementara ini yang sudah teranggarkan tiga tahun (2023-2025) itu Rp595 miliar untuk yang klaster Ancol Barat, Muara Angke, sebagian Kali Blencong," kata Yusmada di Balai Kota Jakarta, Rabu (4/1).
Sejauh ini, pembangunan tanggul pantai di pesisir Jakarta baru selesai 13 kilometer dari target 46 kilometer.
Yusmada menyatakan sisa 33 kilometer pembangunan tanggul pantauan itu akan dikerjakan oleh Pemprov DKI sebesar 11 kilometer, Kementerian PUPR sebesar 11 kilometer, dan sisanya PT Pelindo II atau KSOP Sunda Kelapa.
Baca Juga:
Menko Agus Harimurti: Stasiun Pompa Air Ancol Sentiong Antisipasi Banjir Rob
"Nah, 11 kilometer inilah yang kita akan bangun tiga tahun ke depan," katanya.
Sementara soal tanggul laut atau giant sea wall, ia menyebut akan dibahas Pemprov DKI bersama Bappenas untuk mematangkan konsep.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan pembangunan tanggul dalam program National Capital Integrated Coastal Development (NCICD), baik tanggul pantai maupun tanggul laut harus segera diselesaikan untuk menjamin keamanan Jakarta dari ancaman banjir rob.