WahanaNews.co | Seorang pria ditahan oleh pihak keamanan ketika mencoba menyerang
khatib di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, kala sesi khotbah salat Jumat
(21/5/2021) waktu setempat.
Sebuah video beredar di dunia maya, yang menggambarkan upaya seorang pria berpakaian serba putih melewati sejumlah jemaah yang duduk menuju mimbar khatib.
Baca Juga:
104 Calon Haji Deli Serdang Berangkat ke Mekkah: Doa dan Harapan Pj Bupati
Ia membawa sebuah tongkat yang
disembunyikan di balik badannya.
Ketika ia mulai mengacungkan tongkat
saat sudah mendekat mimbar, pria tersebut dihentikan oleh petugas yang berjaga
di kedua sisi mimbar khatib salat Jumat, yang saat
itu dipimpin oleh Syeikh Baleelah.
Menurut laporan Arab News, Jumat (21/5/2021), pria tersebut segera diamankan
pihak kepolisian dan petugas Masjidil Haram, serta
langsung diproses secara hukum.
Baca Juga:
PPIH Pusat Himbau Jemaah Haji Tidak Selfie di Masjidil Haram Sembarangan
Lihat sumber videonya di link ini twitter.com/hsharifain/status/1395775145130790922
Percobaan serangan ini menjadi kali
kesekian sejumlah peristiwa terjadi di masjid suci umat Islam tersebut.
Pada akhir Maret lalu, dilaporkan
seorang pria diamankan karena membawa pisau dan meneriakkan slogan dengan berpakaian teroris di Masjidil Haram.
Kemudian, pada
Oktober 2020, sebuah mobil menerobos penghalang dan menabrak gerbang 89 Masjidil
Haram.
Pria yang mengemudikan mobil tersebut
merupakan warga negara Arab Saudi dan langsung diamankan pihak kepolisian,
demikian menurut kantor berita SPA,
seperti dikutip dari Al Arabiya.
Tidak ada korban dalam insiden
tersebut.
Sebelumnya, rekaman
video yang beredar di media sosial memperlihatkan sebuah mobil Hyundai warna
krem melaju dengan kecepatan tinggi dan kemudian menabrak gerbang 89 Masjid Al
Haram.
Menurut laporan dari akun Instagram Makkah Region, seorang sumber
dari Emirat Mekkah, Sultan Al-Dossary, mengatakan, pengemudi
tersebut mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi di salah satu jalan yang
mengelilingi alun-alun selatan Masjidil Haram.
Arab Saudi kembali mengizinkan jemaah
beribadah di Masjidil Haram pada Oktober 2020, setelah
sekian bulan ditutup demi mencegah penyebaran Covid-19.
Jemaah diizinkan beribadah di Masjidil
Haram dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, seperti
mengenakan masker.
"Warga telah menunaikan salat
subuh di Masjidil Haram hari ini, karena (pihak berwenang) mulai
melaksanakan dimulainya kembali tahap kedua umrah secara bertahap," lapor
kantor berita resmi Saudi, Press Agency. [dhn]