WahanaNews.co, Jakarta - Enam orang dalam satu mobil meninggal dunia akibat kecelakaan dengan Kereta Api Sribilah Utama di Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Minggu (21/7/2024). Enam orang korban tewas itu merupakan satu keluarga.
"Telah terjadi temperan pada KA U51A Sribilah Utama dengan mobil di KM 33+800 petak jalan antara Stasiun Perbaungan - Stasiun Lubuk Pakam. Ada 6 orang tewas dan 1 luka-luka," kata Manager Humas PT KAI (Persero) Divre I Sumut, Anwar Solikhin, Minggu (21/7/2024).
Baca Juga:
KAI Luncurkan Film Pendek Ruang Tunggu, Berceritera Ketertarikan Masyarakat Terhadap Transportasi Kereta Api
Dalam kecelakaan itu, satu orang luka kritis dan dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
"Saat ini korban yang meninggal dunia dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Amri Tambunan, sedangkan yang korban kritis dibawa ke Rumah Sakit Sari Mutiara Lubuk Pakam," kata Kepala Polsek Lubuk Pakam AKP Rusdi pada Minggu malam, dikutip dari Antara.
Korban meninggal dunia berinisial RM (51) yang merupakan suami, serta lima orang anak berinisial GDM (28), STM (26), YM (24), DJM (22), dan NMM (20). Sementara, HM (52) merupakan istri korban mengalami luka kritis akibat kecelakaan itu.
Baca Juga:
PT KAI Divre Sumatera Barat: Pesan Tiket Kereta Secara Daring!
KA Sribilah Utama (Rantauprapat-Medan) menabrak mobil Toyota Rush hitam dengan nopol BK 1496 MAA di Km 33+800 petak jalan antara Stasiun Perbaungan - Stasiun Lubuk Pakam pada Minggu (21/7/2024) sekitar pukul 12.24 WIB.
Kronologi itu terjadi ketika mobil tersebut melintas di perlintasan tidak terjaga. Pada saat bersamaan melintas Kereta Api Sribilah Utama.
Sebelummya, masinis sudah membunyikan klakson lokomotif secara berulang kali hingga akhirnya terlibat kecelakaan dengan mobil tersebut. Mobil terseret sepanjang 30 meter dan terjatuh ke area persawahan yang ada di sekitar lokasi.