WahanaNews.co | Sebanyak empat kecamatan di Lebak, Banten, terdampak banjir usai wilayah tersebut diguyur hujan deras.
Banjir disebabkan karena meluapnya air sungai.
Baca Juga:
Momen Mengharukan di Banten, Siswi SD Pilih Bawa Pulang Makanan Bergizi untuk Ibu di Rumah
"Data sementara, ada 4 kecamatan di 8 desa yang terdampak banjir," kata Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama melalui sambungan telepon, Minggu (9/10/2022).
Febby mengatakan 4 kecamatan itu ada di Bayah, Panggarangan, Cilograng, dan Cibeber.
Febby menyebut ketinggian banjir di sungai rata-rata mencapai 1 meter.
Baca Juga:
Demi Rafathar, Raffi Ahmad Terbang Pakai Helikopter untuk Hadiri Acara Sekolah
Sedangkan ketinggian banjir di pemukiman warga mencapai 50 centimeter.
Dari 4 kecamatan terdampak banjir baru Desa Cibareno di Kecamatan Cilograng yang sudah surut.
"Saat ini banjir yang sudah surut baru di Desa Cibareno. Kecamatan Cilograng itu ada dua desa di Cibareno dan Pasir Bungur, nah yang sudah surut baru yang di Cibareno. Di kecamatan lain masih terpantau banjir," tuturnya.
Dampak Banjir
BPBD Lebak masih mendata dampak dari banjir di 4 kecamatan tersebut. Laporan sementara, ada 55 rumah terendam banjir.
"Belum semua bisa kami data. Sementara rumah yang terendam banjir itu ada 55 rumah ya. Kemungkinan datanya bertambah," kata Febby.
Selain rumah juga ada jembatan rusak di Mancak, Cibareno, dan Gombong. Ada juga jembatan yang putus di Cisolok.
"Relawan masih di lapangan membantu proses evakuasi. Nanti kami akan update laporan ini," pungkas. [rin]