WahanaNews.co | Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta, Suzi Marsitawati, mengatakan masyarakat yang menjadi korban pohon tumbang dapat ajukan klaim santunan yang jumlahnya hingga Rp 50 juta.
Selain itu, kendaraan yang tertimpa juga bisa mengajukan asuransi kerusakan hingga Rp 25 juta.
Baca Juga:
Milenial Jakarta Apresiasi Langkah Heru Budi Hartono Wujudkan Pemilu Damai
"Klaim santunan dan asuransi terbagi untuk kendaraan roda dua atau empat, korban luka atau meninggal dunia serta kerusakan bangunan," kata Suzi dilansir Antara, Minggu (13/11/2022).
Menurut Suzy dalam siaran pers dari Pengelola Pusat Informasi dan Data (PPID) Provinsi DKI Jakarta, prosedur klaim santunan dan asuransi serta besaran nominalnya diatur sesuai Keputusan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Nomor 11 Tahun 2021 tentang Standar Operasional Prosedur Pemberian Santunan/Asuransi Pohon Tumbang di DKI Jakarta.
Masyarakat perorangan maupun badan hukum yang terkena dampak pohon tumbang atau peristiwa alam di wilayah kerja Distamhut DKI Jakarta dapat mengajukan klaim santunan dan asuransi melalui e-mail [email protected] atau ke Kantor Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta.
Baca Juga:
Wah! Walikota Bakal Dihapus Dari Provinsi DKI Jakarta
Petugas dari Distamhut Provinsi DKI Jakarta pada Sabtu telah memeriksa pohon di ruas jalan di lima kota administrasi.
Pemeriksaan dilakukan untuk mencegah tidak adanya pohon tumbang lagi
Pemeriksaansilakukan di Jakarta Pusat dilakukan di Jalan Suprapto, Jalan Kesehatan, Jalan M Yamin, Jalan Gresik dan Jalan Teuku Umar.