WahanaNews.co | Pagi ini sekitar pukul 08.35 WIB, Gunung Semeru kembali mengeluarkan guguran awan panas.
Kali ini luncuran awan panas tersebut sejauh 5 Km dan mengarah ke wilayah Desa Besuk Kobokan.
Baca Juga:
Polisi Temukan Ladang Ganja di Hutan Curam Gunung Semeru, 2 Pelaku Ditangkap
Dari data pos pengamatan gunung api Semeru periode 5 Januari 2022 pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Semeru mengeluarkan awan panas guguran satu kali, embusan 2 kali dan tremor harmonik satu kali.
Hingga kini, status gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu masih level 3 atau siaga.
Komandan Kodim 0821 Lumajang sekaligus Komandan Satgas Penanggulangan Gunung Semeru, Letkol Inf Andi A. Wibowo mengimbau warga yang berada di Kecamatan Pronojiwo, Pasirian dan Candipuro untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Selain itu menjauh dari kawasan Sungai Besuk Kobokan sebagai jalur luncuran awan panas," kata Andi saat dikonfirmasi, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga:
Polres Lumajang Temukan Ratusan Tanaman Ganja di Lereng Gunung Semeru
Dia mengaku selain warga di tiga kecamatan, pihaknya juga meminta para pengungsi tetap berada di posko pengungsian.
"Masyarakat diharapkan menjauh dari bantaran sungai yang menjadi jalur luncuran awan panas. Pengungsi diharapkan tetap di posko," tambahnya.
Sementara petugas mengimbau masyarakat tidak beraktivitas di sektor tenggara kawasan Besuk Kobokan sejauh 13 KM.
"Jangan lupa mewaspadai potensi guguran awan panas, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu dari Gunung Semeru," jelasnya. [bay]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.