WahanaNews.co | Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy ikut prihatin terkait insiden kecelakaan di kolam renang Kenjeran Park Kota Surabaya, Jawa Timur.
Muhadjir berharap insiden ambrolnya seluncuran air yang mengakibatkan belasan orang cidera tidak kembali terjadi.
Baca Juga:
Libur Waisak 2025, Pengunjung TMII Tercatat 22 Ribu Orang
"Saya berharap, insiden di Surabaya ini menjadi yang terakhir dan tidak kembali terulang ke depannya," kata Menteri Muhadjir Effendy usai menjenguk korban di RSUD Soewandhie Surabaya, Minggu (8/5/2022).
Kedatangan Menko PMK tersebut didampingi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengecek langsung kondisi para korban yang tengah dirawat di RSUD Dr. Soewandhie Surabaya.
Selain itu, keduanya juga mengunjungi korban yang dirawat di RSUD Soetomo Surabaya.
Baca Juga:
Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Cirebon Terus Meningkat
Menko PMK menyatakan, seluruh korban sudah mendapatkan perawatan yang maksimal dari rumah sakit.
"Saya bersama Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) membesuk anak-anak yang kemarin mengalami insiden di Kenjeran Waterpark. Tadi cek kondisinya (korban) masing-masing. Insya Allah ditangani oleh dokter-dokter yang sangat berkompeten, sehingga semuanya bisa terselesaikan dengan baik," kata Muhadjir.
Agar insiden serupa tidak kembali terjadi, Muhadjir juga mengimbau kepada para pengelola tempat wisata khususnya di Surabaya agar rutin melakukan pengecekan wahana dan memastikan kondisinya aman.