WahanaNews.co | Polisi
mengamankan pria bernama Wahyu, sopir salah seorang anggota DPRD di Sulawesi
Selatan (Sulsel). Videonya saat memamerkan pistol vira di media sosial (medsos).
Baca Juga:
Viral Video Diduga Anggota KPU Jabar Terima Gratifikasi
"Telah mengamankan Wahyu pemilik akun Facebook yang
merupakan sopir mobil dari salah satu anggota DPRD," ujar Kapolres Luwu
Timur AKBP Indratmoko pada wartawan, Rabu (7/4/2021).
Pelaku dijemput oleh pihak Polsek Wotu di sekitar daerah
tersebut. Berdasarkan interogasi, pelaku mengakui membuat video itu di rumah
suami majikannya bernama Taufik di Kota Makassar.
Selain mengamankan pelaku, polisi turut mengambil keterangan
dari suami majikannya itu. Pistol tersebut diakui pelaku didapat di rumah
majikannya dan diambil untuk dipertontonkan secara langsung di media sosial.
Baca Juga:
Viral di Medsos 2 Kelompok Remaja Tawuran Pakai Sajam di Cilandak Jaksel
"Berdasarkan keterangan Taufik, senjata tersebut memang
ditemukan di rumah pribadinya di Makassar oleh anaknya dan selanjutnya disimpan
di dalam tas di atas meja untuk diamankan. Akan tetapi belum sempat diamankan
ditemukan oleh Wahyu dan selanjutnya dipegang dan dikokang sambil
dipertontonkan live di medsos," kata Indratmoko.
Polisi pun turut menyita satu unit pistol yang digunakan
pelaku dan dikokangnya di media sosial. Dari hasil penyelidikan, jenis senjata
tersebut diketahui airsoft gun.
"Setelah dilakukan pengecekan, senjata dipastikan
senjata tersebut memang jenis airsoft gun tanpa amunisi merek Kjworks buatan
Taiwan," tutur Indratmoko.
Sebelumnya, seorang pria di Luwu Timur, Sulsel, diburu
polisi setelah pamer pistol saat siaran langsung video di akun media sosial
(medsos) miliknya. Kepemilikan pistol pria tersebut diduga ilegal.
"Pria itu orang Luwu Timur. Lagi diselidiki
keberadaannya," kata Kapolres Luwu Timur AKBP Indratmoko kepada wartawan,
Rabu (7/4).
Dalam video siaran langsung miliknya, tampak terduga pelaku
mengenakan baju garis-garis biru dan celana hitam sedang memainkan senjata api
miliknya dengan cara mengusapnya berkali-kali. Aksi pria tersebut kemudian
semakin mencuri perhatian di medsos setelah dia memeriksa tempat peluru senjata
api miliknya dan seakan-akan hendak menarik pelatuk senjata api tersebut.
Menurut Indratmoko, hasil penyelidikan awal pihaknya
mengungkap kepemilikan senjata api pria tersebut diduga ilegal. Oleh karena
itu, pria dalam video diburu polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
"Kita kejar karena dugaan kita kepemilikan senjata api
itu ilegal," jelasnya. [qnt]