WAHANANEWS.CO, Denpasar - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali kembali mengerahkan relawan teknis untuk mendukung pemulihan kelistrikan di wilayah Aceh yang terdampak banjir dan tanah longsor.
General Manager PLN UID Bali Eric Rossi Priyo Nugroho dalam keterangannya di Denpasar, Kamis (25/12/2025), mengatakan pengiriman relawan terus dilakukan untuk mendukung kembalinya aktivitas masyarakat, mengingat listrik merupakan kebutuhan dasar yang menopang layanan publik dan kegiatan ekonomi warga.
Baca Juga:
PLN Siapkan Dukungan Listrik Andal untuk Indonesia – Africa Forum ke 2 di Bali
Pada pengiriman relawan batch pertama, tim PLN UID Bali bersama unit PLN lainnya melaksanakan perbaikan jaringan distribusi secara bertahap selama 14 hari.
Pekerjaan yang dilakukan meliputi penegakan tiang, pemasangan dan pengamanan kabel, serta perbaikan konstruksi pada jaringan distribusi listrik guna mempercepat penormalan sistem kelistrikan.
Dalam pelaksanaannya, kata dia, para relawan tetap bekerja di lapangan meski menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu, baik hujan maupun panas. Seluruh pekerjaan dilakukan dengan mengedepankan aspek keselamatan kerja serta keandalan sistem agar pemulihan kelistrikan dapat berjalan aman dan bertahap.
Baca Juga:
PLN Gelar Apel Siaga Kelistrikan, Pastikan Keandalan Pelayanan KTT WWF 2024 di Bali
“Kami mengapresiasi dedikasi dan pengabdian para relawan yang telah bertugas selama 14 hari di wilayah terdampak bencana di Aceh. Mereka bekerja dalam kondisi lapangan yang tidak mudah, namun tetap mengedepankan keselamatan serta keandalan sistem kelistrikan,” ujar Eric.
Ia menegaskan keberlanjutan pengiriman relawan merupakan bagian dari komitmen PLN UID Bali dalam memastikan pemulihan kelistrikan pascabencana dapat diselesaikan secara menyeluruh.
“Pemulihan jaringan distribusi listrik membutuhkan kerja yang berkesinambungan. Oleh karena itu, setelah relawan batch pertama kembali, kami kembali mengirimkan tim pengganti agar proses pemulihan dapat terus berjalan hingga tuntas dan memberi manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.