WahanaNews.co | Polisi masih menyelidiki penyebab meninggalnya aktivis Papua Filep Karma. Filep ditemukan tak bernyawa di Pantai Base G, Jayapura, Papua, Selasa (1/11) dan jenazahnya telah dibawa ke RS Bhayangkara Jayapura untuk proses autopsi.
"Kasus ini sudah ditangani oleh Satuan Reskrim Polresta Jayapura Kota dan akan dilaporkan jika sudah mendapatkan hasil lengkap," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal dalam keterangannya.
Baca Juga:
Asyik Pesta Miras dan Ganja, 5 Oknum Mahasiswa Diciduk Polisi
Kamal turut mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi buntut peristiwa ini.
Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri kepada telah mengonfirmasi temuan jasad Filep Karma di pantai Base G Jayapura.
Terpisah, Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Timotius Murib menyebut jenazah Filep Karma ditemukan oleh nelayan di sekitar kampung Base G.
Baca Juga:
Kompolnas Apresiasi Kinerja Polresta Jayapura Kota
"Almarhum di temukan oleh nelayan di sekitar kampung Base G. Almarhum lengkap dengan pakaian selam," kata Timotius saat dihubungi.
Sementara itu, Ketua Komnas HAM Papua Frist Ramandey menduga Filep meninggal dunia saat melakukan penyelaman dan terbawa arus. Kendati demikian, Frist mengatakan pihaknya masih mendalami soal dugaan meninggalnya Filep.
"Dugaan awal dia lagi menyelam terbawa arus. Tapi masih kita dalami dulu ya soal ini. Ditemukan tadi pagi subuh," kata Frist.[zbr]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.