WAHANANEWS.CO, Jakarta - Guncangan mendadak menggoyang wilayah Pantai Utara Sarmi, Papua, memicu kepanikan warga setempat yang merasakan getaran dari gempa dangkal tersebut.
Gempa bumi dengan magnitudo 5,1 mengguncang Sarmi pada Minggu (19/10/2025) pukul 09.52 WIB dan berdasarkan analisis terbaru BMKG, kekuatan gempa diperbarui menjadi M4,9 dengan pusat gempa berada di koordinat 2,01° LS ; 138,95° BT atau sekitar 28 kilometer dari Tenggara Sarmi pada kedalaman 10 kilometer.
Baca Juga:
Satgas Damai Cartenz: TNI-Polri Berupaya Amankan Kampung di Kiwirok dari KKB
BMKG menyebut gempabumi ini termasuk kategori dangkal dan dipicu oleh aktivitas Sesar Anjak Mamberamo yang menjadi salah satu sesar aktif di kawasan Papua, sebagaimana dinyatakan dalam keterangan resmi lembaga tersebut.
Getaran gempa ini dirasakan hingga wilayah Sarmi dengan skala intensitas II MMI atau getaran ringan yang hanya dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan bergoyang, dan hasil pemodelan memastikan gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
BMKG mencatat bahwa guncangan pada Minggu pagi ini merupakan bagian dari rangkaian gempa susulan dari lindu utama berkekuatan M6,6 yang mengguncang Kabupaten Sarmi pada Rabu (16/10/2025) pukul 12.48 WIB dan hingga Minggu pukul 10.15 WIB telah terjadi 120 gempa susulan dengan magnitudo terbesar M5,1 dan terkecil M2,2.
Baca Juga:
BMKG Ingatkan Lagi Masyarakat Siaga Megathrust: Tinggal Tunggu Waktu
"Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata BMKG mengingatkan warga agar mengutamakan keselamatan dan tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.
Warga juga diminta untuk menjauhi bangunan yang menunjukkan keretakan atau kerusakan akibat guncangan agar tidak terjadi ancaman lanjutan seperti runtuhan struktur bangunan yang melemah dan BMKG mengimbau agar masyarakat memeriksa kondisi rumah masing-masing sebelum kembali masuk.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
