Di Sumatra Utara kondisi sempat menunjukkan pemulihan penuh sebelum longsor susulan kembali mengganggu beberapa kabupaten.
Rudy merinci bahwa progres pemulihan di provinsi tersebut mencapai 99,8% dengan beban terdampak 264,13 MW yang sudah menyala 263,64 MW atau setara 99,8%, sementara tim teknis bekerja menormalkan titik yang masih terpengaruh agar gangguan tidak meluas.
Baca Juga:
Jalur Langsa–Brandan Terputus, PLN Kerahkan 1.476 Personel dan Modifikasi Crane Jadi Tower Darurat
Sumatra Barat menjadi kabar baik dalam rangkaian pemulihan karena sejak 5 Desember 2025 jaringan kelistrikan di provinsi itu telah menyala 100% dan operasi sistem berjalan normal.
Keberhasilan ini dijadikan acuan percepatan untuk wilayah lain dengan tetap menjaga aspek keselamatan dan kelancaran logistik.
Rudy mengakui bahwa tantangan di lapangan sangat berat, mulai dari akses jalan yang terputus, keterbatasan BBM, hingga cuaca yang menghambat mobilisasi material.
Baca Juga:
Saat Banjir Menghantam, PLN Ikut Menyalakan Jejaring Gotong Royong Aceh
Namun ia menegaskan bahwa pemerintah dan PLN berkomitmen mempercepat seluruh proses pemulihan hingga pasokan listrik pulih penuh di semua wilayah terdampak.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.