WAHANANEWS.CO, Jakarta - Tragedi menimpa sebuah keluarga di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, setelah seorang mantan kepala desa, istrinya, dan cucu mereka ditemukan tewas di dalam rumah.
Ketiga korban diduga meninggal akibat menghirup gas beracun dari genset yang mereka gunakan di dalam rumah.
Baca Juga:
Pemprov Kaltim Dukung Target Nasional 100% Sanitasi Layak dan Bebas BABS 2030
Korban diketahui berinisial J (55), S (47), dan R (4). Mereka ditemukan tak bernyawa di rumahnya yang berlokasi di Jalan Panglima Jamalul, Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, pada Senin (17/2/2025).
Penemuan jenazah bermula saat anak korban merasa curiga karena ketiganya tidak keluar rumah sejak pagi hingga siang hari. Awalnya, warga menduga mereka tewas akibat tersengat listrik dari genset.
Namun, setelah diperiksa di puskesmas setempat, ditemukan indikasi bahwa kematian mereka disebabkan oleh kekurangan oksigen.
Baca Juga:
Diancam Seno Aji karena Bertemu Isran Noor, Makmur HAPK: Saya Tidak Takut!
"Bukan karena tersengat listrik, melainkan akibat kekurangan oksigen karena penggunaan genset di dalam rumah," ujar Kasi Humas Polres Berau, AKP Ngatijan, Selasa (18/2/2025).
Sebelum kejadian, korban diketahui sering menggunakan genset sebagai sumber penerangan di rumah. Saat ditemukan, J berada dalam posisi meringkuk di lantai, sementara istrinya, S, ditemukan terlentang bersama cucunya, R.
Atas permintaan keluarga, ketiga jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Pihak kepolisian hanya melakukan visum luar tanpa autopsi.
