Dalam video itu juga, pria berkopiah itu juga menyebutkan bahwa dirinya melihat sosok nabi yang sebenarnya. Dia menyebut lagi jika sosok nabi sebenarnya sudah menyamar menjadi manusia biasa dan sudah beraktivitas di antara manusia.
"Semua Nabi itu telah menyamar jadi manusia biasa. Kalau saya sudah ketemu, naperlihatkan ka semua isi badannya. Sebenarnya Sawerigading, itu Nabi," ungkapnya.
Baca Juga:
OTT KPK Bengkulu, Calon Gubernur Petahana Dibawa dengan 3 Mobil
Menanggapi hal tersebut, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Makassar mengaku telah mengetahui terkait adanya ajaran itu. Saat ini pihak MUI tengah menangani kemunculan aliran sesat 'Hakikinya Hakiki' tersebut.
"Iya benar, sementara kita tangani. Kita sudah mengeluarkan maklumat jika aliran tersebut sesat," ungkap Sekretaris MUI Makassar, Masykur Yusuf, saat dimintai konfirmasi, Jumat 6 Januari 2023.
Dia meminta kepada warga atau tokoh masyarakat setempat agar pelaku aliran sesat tersebut jangan dihakimi atau pun di-bully.
Baca Juga:
Tragedi Tambang Ilegal, Kabag Ops Polres Solok Selatan Terancam Hukuman Mati
Pasalnya, pihak MUI akan turun langsung dengan pendekatan persuasif dengan memberikan edukasi kepada pelaku aliran sesat tersebut.
"Sebaiknya jangan di-bully, karena kita mau bina mereka agar kembali ke jalan yang benar. Saya amati itu, dia korban dari orang-orang mengaku dirinya hebat, punya kelebihan dan sebagainya. Makanya kita mau pendekatan dulu terus diberikan edukasi," ungkap Masykur.
Masykur menyebut bahwa pihaknya di MUI sudah melakukan langkah-langkah yang bijaksana dalam menangani aliran sesat, seperti mengeluarkan maklumat kemudian dilanjutkan dengan pembinaan.