WahanaNews.co | Warga Desa Watu Mite, Kecamatan Nangapanda, Kabupaten Ende,
sudah lama rindu listrik PLN.
Komunikasi sudah dilakukan dengan pihak PLN. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian, kapan
pembagunan jaringan listrik ke Desa Watu Mite dikerjakan.
Baca Juga:
Ratusan Ribu Masyarakat Menjadi Pelanggan PLN UP3 Cengkareng Per Februari 2024
Demikian disampaikan Kepala Desa Watu Mite, Kristoforus Aryanto
Dei Siu, saat diwawancarai wartawan, Selasa
(27/10/2020).
"Ketika bicara listrik, sudah sejak lama warga Desa Watu Mite mengusulkan tetapi
belum ada jawaban dan warga juga sudah lama rindu listrik, karena
listrik," ungkapnya.
Kades menyebut, selain Desa Watu Mite, ada tiga desa lain di
Kecamatan Nangapanda yang belum dialiri listrik, antara lain, Ondorea Barat,
Tenda Ondo, dan Romarea.
Baca Juga:
PLN Siagakan 81 Ribu Petugas Jaga Kelistrikan Andal Selama Ramadan dan Cuaca Ekstrem
"Berkaitan dengan usulan dari warga melalui Pemerintah Desa Watu Mite secara khusus dan 3 desa
lainnya secara umum,
yaitu Desa
Ondorea Barat, Desa
Tenda Ondo, dan Desa
Romarea sejak tahun 2017," ungkapnya.
Kades katakan, usulan tersebut baik melalui forum Musrengbangcam
maupun melalui forum lainnya dan secara pribadi dirinya sudah melakukan
konsultasi dan koordinasi di Kantor PLN Flores Bagian Barat yang beralamat di Jl. El Tari, Kota Ende.
Terkait pembebasan lokasi untuk pemasangan jaringan, lanjutnya,
sudah dilakukan pertemuan bersama.
"Tidak ada hambatan berkaitan dengan lokasi yang akab
dialiri jaringan listrik," ungkapnya.
21 Desa di Ende Belum Dialiri Listrik
Terpisah, Kepala UP3 Flores Bagian Barat (FBB) , Yudi Lordyanto, kepada wartawan mengatakan, rasio elektrifikasi di UP3 FBB yang menangani enam
kabupaten termasuk Ende, sampai dengan
Agustus 2020 mencapai 88.47%.
Selama tahun 2020 (hingga September), PLN telah berhasil melistriki 66 desa yang masuk wilayah UP3
FBB, yang sebelumnya belum terlistriki PLN.
"Dengan Pertumbuhan Penjualan sampai dengan September 2020
yakni 18.02 %
Penambahan jumlah pelanggan, berhasil menyambung 21.621 pelanggan. Jumlah
ppelanggan UP3 FBB saat ini sebanyak 216.250 pelanggan," ungkapnya.
Yudi mengatakan, untuk di Kabupaten Ende sendiri, saat ini ada 21 desa yang belum dialiri listrik,
termasuk Desa
Watu Mite.
"Untuk desa Watu Mite kita realisasinya tahun 2021. Bukan
tahun ini. Yah ada keterbatasan anggaran," ungkap Yudi.
Yudi menyebut, dari 21 desa tersebut, 10 desa on progres, artinya dalam tahun ini selesai, bisa dialiri listrik, sementara
sisanya,
yakni 11 desa,
realisasinya tahun depan, 2021. [dhn]