WahanaNews.co | Toilet sekolah berbayar ada di Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Penggunaan kamar mandi atau toilet siswa di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pamekasan itu menarik iuran sebesar Rp500 terhadap siswa.
Baca Juga:
KPU Pamekasan Gelar Debat Publik Kedua Pasangan Calon Pilkada 2024 Secara Langsung
Hal ini direspon kepala sekolah setempat usai informasi ini sempat viral di media sosial.
Penarikan iuran kepada siswa tersebut dilakukan untuk memberikan pelajaran kepada para siswa untuk hidup bersih khususnya saat pergi ke kamar mandi.
"Siswa membayar uang 500 rupiah setiap ke toilet semata-mata untuk memberikan pelajaran kepada para siswa agara hidup bersih. Karena kamar mandi tersebut oleh siswa kerap dijadikan tempat untuk bersembunyi dan merokok saat tengah jam pelajaran berlangsung," kata Nu'man Afandi, Kepala Sekolah MAN 1 Pamekasan, belum lama ini.
Baca Juga:
KPU Pamekasan Jadwalkan Debat Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati 20 November 2024
Pihaknya juga menyebut penarikan iuran uang toilet tersebut dilakukan hanya beberapa minggu, hal itu hanya menjadikan pelajaran dan efek jera kepada siswa agar saat ke kamar mandi atau ketika membuang air besar dan air kecil, untuk dibersihkan kembali.
"Penarikan uang toilet itu untuk mengubah karakter siswa, karena para siswa sering kencing dan membuang air besar tidak di siram," imbuhnya.
Pasca heboh aturan tersebut, kini pihak Sekolah Madrasah Aliyah Negeri 1 Pamekasan sudah tidak memungut iuran uang toilet kepada siswa saat ke kamar mandi.
