"Saat ini tim kesehatan ada di 11 titik ada 11 posko, masing-masing ada 6 mobil ambulans. Kita lengkapi dengan teman-teman Lakesma, KSR, semua sudah bersiaga," kata Pugoh.
Sebelumnya, peristiwa ini diketahui pertama kali lewat unggahan akun twitter @JeandraLee yang mengunggah foto sejumlah mahasiswa tengah dirawat di RSUB usai mengikuti gladi resik bertajuk Acara Jelajah Almamater Universitas Brawijaya pada Minggu kemarin.
Baca Juga:
Sosok Pencipta Fondasi Cakar Ayam, Profesor Asal Jawa Tengah
"Nih liat akibat ulah panit rabraw 23 yang ga jelas, dijemur ampe begini. Mana info papermob h-1. Ospek UB tahun ini kacauu bangett. Panitia semangat evalusi deh," cuit akun @JeandraLee.
Unggahan akun ini menuai beragam komentar dari sejumlah netizen. Mereka mayoritas mempertanyakan tanggung jawab panitia Raja Brawijaya.
Netizen menduga maba tumbang karena tidak kuat menahan panas terik matahari.
Baca Juga:
PLN Beberkan Strategi Atasi Trilema Energi di Universitas Brawijaya
Disisi lain, informasi yang beredar penugasan yang diberikan panitia dianggap terlalu berlebihan karena waktu yang mepet untuk mengerjakan.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.