1. Komponen tes penalaran umum
Tes dimaksudkan untuk mengukur kemampuan peserta memecahkan masalah baru menggunakan prosedur tertentu.
Baca Juga:
Inilah 20 Sekolah Terbaik di Indonesia Versi LTMPT 2022
Tantangan komponen tes ini yaitu tidak dapat diselesaikan hanya dengan menggunakan kebiasaan-kebiasaan yang sudah dipelajari sebelumnya. Karena itu perlu latihan.
Peserta harus memperhatikan tes komponen penalaran umum terdiri atas tiga sub-komponen, yaitu:
Penalaran induktif atau kemampuan untuk mengamati fakta-fakta atau kejadian-kejadian untuk menemukan prinsip-prinsip atau aturan-aturan yang mendasarinya
Kemampuan berpikir deduktif yaitu kemampuan peserta untuk bernalar logis menggunakan premis dan prinsip yang telah diketahui sebelumnya
Baca Juga:
Unja Fasilitasi Peserta UTBK Penyandang Disabilitas di Ruangan Khusus
Kemampuan menggunakan angka-angka atau penalaran kuantitatif berkaitan dengan matematika sederhana, yang melibatkan penggunaan operator aritmatika dasar, seperti penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
2. Komponen tes pengetahuan dan pemahaman umum
Tes ini untuk mengukur kemampuan peserta dalam memahami dan mengomunikasikan pengetahuan yang dianggap penting di lingkungan budaya Indonesia terutama keterampilan dalam berbahasa, menggunakan kata, dan keluasan serta kedalaman pengetahuan umum.
Pengetahuan praktis tentang bahasa, informasi, dan konsep-konsep khusus yang berbasis verbal dan kebahasaan juga termasuk dalam kemampuan ini.