Di mana kegiatan secara nonton bareng (nobar) dengan total peserta 10.000 siswa itu menyuguhkan materi yang didasarkan pada 4 pilar utama Literasi Digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.
Dalam kegiatan tersebut, tampil sebagai narasumber pertama Anang Masduki, yang merupakan Praktisi Pendidikan, membawakan materi terkait Etika Digital.
Baca Juga:
Judi Online dan Pinjol Ilegal ‘Adik Kakak’, Menkominfo: Harus Disikat
Menurutnya saat online di internet, agar mengikuti aturan seperti di dunia nyata, dengan selalu teliti serta menghormati orang lain di dunia internet dan interaksi yang dilakukan seperti interaksi di dunia nyata.
“Unsur utama yang penting dalam dunia digital adalah bertanggung jawab dalam memanfaatkan internet dan media sosial dengan tepat dan seimbang, aman dari segala potensi kejahatan dari dampak buruk dari internet, menggunakan media sosial dan internet dengan inspiratif dengan hal hal yang positif,” sebutnya.
Narasumber kedua yang tampil yakni Penerjemah dan Content Writer, Zulfan Arif, yang berbicara terkait Keamanan Digital.
Baca Juga:
Kemenkominfo Telah Blokir Hampir 3 Juta Konten Judi Online
Ia memperingatkan jika di ruang digital tak semuanya aman, sehingga sangat penting untuk memahami keamanan digital.
Sehingga, tambahnya, di dunia digital harus mengamankan diri, data pribadi, menghindari penipuan, bullying, dan lainnya.
“Keamanan berbanding terbalik dengan kemudahan, sedikit ribet, dan waspada akan membuat kita lebih aman di dunia digital,” jelasnya.