"Semangat ini, semangat juara, semangat untuk terus berlatih harus terus dipersiapkan untuk kompetisi yang lebih besar di tingkat teratas, yakni pada Tournament of Champions di Yale University, Amerika Serikat. Semoga para siswa kita juga mencatatkan hasil terbaik di ajang ini," jelas dia.
Ia mengatakan kompetisi WSC menjadi ajang bergengsi teratas di bidang akademik karena seluruh pelajar dari berbagai negara berkumpul untuk uji kecerdasan dan wawasan dengan menggunakan Bahasa Inggris.
Baca Juga:
Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun
Banyak lomba yang dikompetisikan, seperti Team Debate yaitu lomba debat Bahasa Inggris, Writing Challenge yaitu lomba menulis esai, lomba Challenge Subjects yaitu lomba menjawab soal-soal pilihan ganda yang subjeknya sudah ditentukan, seperti sejarah, sains, seni, musik dan teknologi, adapun bidang Team Bowl yang serupa cerdas cermat.
"Lomba-lomba yang dikompetisikan ini sangat menarik diikuti oleh siswa. Karena mereka bisa mengetahui sejauh mana kemampuan akademiknya. Mereka tidak hanya membutuhkan persaingan yang kompetitif di lingkup sekolah, atau regional. Tapi juga berani melangkah di kancah internasional," jelasnya.
Ia mengemukakan pentingnya motivasi dari berbagai pihak terkait terhadpa mereka.
Baca Juga:
Pemerintah Sulbar Gandeng Perguruan Tinggi Percepat Pendidikan Vokasi, Termasuk UNM
"Ini patut untuk terus dimotivasi dan difasilitasi baik oleh orang tua, sekolah, bahkan dari Dinas Pendidikan sekalipun," tutup pria kelahiran Makassar ini.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.