WahanaNews.co | Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak seluruh insan pertanian untuk mengawali kegiatan dengan mimpi. Mimpi itulah yang akan memudahkan penentuan arah sehingga target bisa tercapai.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, Indonesia merupakan tanah surgawi, di mana airnya terus mengalir, mataharinya terus memberikan nutrisi untuk tumbuh-tumbuhan.
Baca Juga:
Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke
"Apapun yang kita tanam dan kembangkan di negeri ini, pasti tumbuh dengan baik. Oleh karenanya, kita harus bermimpi besar. Dari mimpi itulah kita akan gagas masa depan bangsa ini," kata Mentan SYL.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan, berawal dari mimpi, maka target dalam sektor pertanian harus terus dicanangkan.
"Semua diawali dari mimpi, jika tidak ada mimpi maka tidak target. Kebun Mimba ini adalah terbangun dengan mimpi, dan sangat luar biasa hasilnya," kata Dedi Nursyamsi saat mengunjungi Kebun Mimba di Kabupaten Badung, Bali, Sabtu,8 Oktober 2022.
Baca Juga:
Dinas Pertanian Kubu Raya Rencanakan Penanaman Padi 69.462 Ton Tahun 2024
Menurutnya, untuk mewujudkan mimpi tersebut, insan pertanian harus mengembangkan kemampuan dan pengetahuan. Dedi menyempatkan dirinya menyambangi P4S di Bali saat kunjungan kerjanya.
Setelah mendengarkan curahan hati para petani dan pemilik Kebun Mimba, pria asal Jawa Barat itu memberikan saran yang sangat tepat.
"Saran saya setelah berkembangnya pertanian di sini, kuasai juga nutrisi dan itu adalah hal mutlak, harus. Petani tidak boleh mengandalkan orang lain. Harus bisa mengembangkan pertanian dengan kemampuan sendiri," katanya.