Perusahaan yang tergabung ini memiliki kapasitas kemampuan di antaranya adalah Geothermal Engineering Services, Surface Engineering, Power Plant EPC, Equipment Manufacturing, Drilling Companies dan Integrator Proyek Geothermal.
Dalam kunjungan tersebut, diketahui proyek Geothermal ini berada di tengah-tengah perumahan padat penduduk di Paris. Karena berada di kawasan padat penduduk, pengelolaan proyek ini dilakukan secara profesional guna melindungi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Baca Juga:
Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono, S.Sos Menjenguk Anggota yang Sakit di RSUD Bangko
Ket foto: Proyek Geothermal ini berada di tengah-tengah perumahan padat penduduk di Paris, sehingga pengelolaannya dilakukan secara profesional guna melindungi lingkungan dan masyarakat sekitar.
Proyek ini memiliki kedalaman pipa mencapai 1,8 kilometer (km) dan mampu menghasilkan daya sebesar 15 Megawatt (MW). Energi panas yang dihasilkan digunakan sebagai sistem pemanas pada 9.500 rumah penduduk di Balneo and Chatillon, Greater Paris Area, dengan jaringan pipa sepanjang 12 km yang tersebar di kawasan perumahan padat penduduk.
Sejak dibangun pada tahun 2016 dengan total investasi 31 Juta Euro, proyek ini mampu melayani penduduk setempat dengan jangka waktu selama 30 tahun. [Adv/afs]
Ket foto: Ilustrasi pengembangan panas bumi di tanah air.
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.