WahanaNews.co, Jakarta - Sejak diumumkannya kebijakan tarif resiprokal oleh Amerika Serikat, sejumlah negara yang terdampak telah menyampaikan respons melalui berbagai upaya, salah satunya Pemerintah Indonesia yang secara langsung bertandang ke Amerika Serikat untuk melakukan negosiasi dengan pihak terkait.
Upaya negosiasi dan diplomasi perdagangan dengan Amerika Serikat tersebut telah berhasil dilaksanakan lewat serangkaian pertemuan dengan sejumlah pejabat tinggi Amerika Serikat.
Baca Juga:
Menko Airlangga Menerima Masukan dari US-ABC dan Dunia Usaha, Dorong Proses Negosiasi Tarif dengan AS
Selain menindaklanjuti hasil pertemuan dengan United States Trade Representative (USTR) Jamieson Greer dan Secretary of Commerce AS Howard Lutnick melalui pembahasan di tingkat teknis, Delegasi Indonesia juga telah melakukan pertemuan dengan Secretary of Treasury Scott Bessent dan Director of the National Economic Council Kevin Hassett.
Untuk mendukung upaya negosiasi tersebut, Pemerintah Indonesia juga telah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan para pengusaha dan asosiasi bisnis, antara lain Semiconductor Industry Association (SIA), USABC, USINDO, Amazon, Microsoft, dan Google, dalam rangka penguatan kerja sama antara Indonesia dan AS di berbagai sektor.
“Sejak pertemuan pertama dengan USTR sampai hari ini, pertemuan dengan semua stakeholder di Amerika Serikat, baik dari pihak Pemerintah, asosiasi, maupun dunia usaha. Secara keseluruhan, baik itu Pemerintah Amerika Serikat, asosiasi, maupun dunia usaha mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan oleh Indonesia,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Perkembangan Lanjutan Negosiasi Perdagangan Indonesia - Amerika Serikat di Washington DC, Jumat (25/04).
Baca Juga:
Indonesia Terus Mendorong Pertemuan Teknis Lanjutan dalam Negosiasi Tarif dengan USTR
Demikian dilansir dari laman ekongoid, Minggu (27/4).
[Redaktur: JP Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.