WahanaNews.co | PT PLN telah menghadirkan anjungan listrik mandiri (ALMA) di Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara. Ikhtiar ini dianggap sukses menekan biaya operasional kapal sekaligus mewujudkan green port.
"Sebagai bentuk dukungan PLN dalam mendukung green port di Sumatera Utara, PLN berupaya menekan emisi dari mesin kapal yang sebelumnya menggunakan mesin diesel atau genset menggunakan bahan bakar minyak," kata General Manajer PLN Unit Induk Daerah (UID) Sumatera Utara Awaluddin Hafid, dalam keterangan tertulisnya, dikutip Jumat (26/5/2023).
Baca Juga:
Lampaui Target, PLN Sukses Turunkan Gangguan Listrik Lebih dari 25 Persen di 2022
Awaluddin mengatakan sejak menyediakan layanan ALMA di kawasan pelabuhan tersebut, para pemilik kapal tidak lagi menggunakan genset, sehingga bisa menekan biaya operasional.
Infrastruktur ALMA yang tersedia itu, kata dia, dapat dipergunakan tidak hanya untuk kapal penumpang, namun juga bisa dipergunakan oleh kapal lainnya sesuai kebutuhan.
"ALMA telah didirikan di kawasan Pelabuhan Sibolga sejak tahun lalu dan terus produktif dimanfaatkan. ALMA merupakan salah satu program electrifying marine dalam mendukung net zero emission," ucapnya.
Baca Juga:
Pendapatan Moncer, PLN Setor Dividen Rp 2,19 Triliun dan Pajak Rp 35,33 Triliun
General Manajer PLN UID Sumut Awaluddin Hafid mengunjungi Pelabuhan Sibolga didampingi oleh Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sibolga Darwin Simanjuntak dan jajarannya.
General Manajer juga sempat berdiskusi langsung dengan manajer kapal penumpang yang sedang bersandar dan sedang menggunakan fasilitas ALMA di Pelabuhan Sibolga.
Sementara itu, Manajer Wira Jaya Logitama Lines (WJL), Herion Marbun mengatakan pihaknya memanfaatkan dengan baik infrastruktur ALMA yang telah dibangun oleh PLN, dan sangat terbantu karena dapat menghemat bahan bakar minyak.