WahanaNews.co | Budaya, termasuk di dalam seni tradisional, perlu dilestarikan semua lapisan masyakarat. PLN menggandeng Pusat Unggulan Iptek (PUI) Javanologi UNS dan mengajak masyarakat untuk ambil bagian dalam melestarikannya.
PLN bakal dampingi masyarakat, pemerintah, maupun organisasi yang tertarik dalam penciptaan seni. Pendampingan ini berupa pelatihan tari, penciptaan sebuah icon berbasis seni dan budaya yang sudah ada maupun yang belum ada dimasyarakat.
Baca Juga:
Tangani Transisi Energi, PLN Bentuk Divisi Khusus
"Semoga kolaborasi PLN Peduli dengan UNS berupa bantuan dana untuk Program Sekolah Budaya ini dapat menjadi sebuah Media pembelajaran sebagai bentuk re-orientasi pembelajaran modern berbasis 4.0, serta tentunya Membangun Sumber Daya Manusia yang unggul dan professional melalui penanaman karakter nilai kebudayaan dalam seni tari dan peran." jelas General Manager PLN Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Wahyu Jatmiko, Sabtu (8/10/2022).
Ketua PUI Javanologi, Sahid Teguh Widodo mengungkapkan bahwa pihaknya bisa melakukan pendampingan pada 3 pemerintah daerah dan 1 komunitas seni. Ketiga pemerintah daerah itu merupakan Pemerintah Kabupaten Magetan, Pemerintah Kabupaten Sragen, Pemerintah Kabupaten Grobogan.
"Kami juga berharap semoga hal ini dapat bermanfaat bagi kelestarian kebudayaan." jelas Sahid.
Sahid menambahkan bahwa dengan dana bantuan dari PLN pihaknya dapat melakukan pendampingan sehingga tercipta seni tari baru, yaitu Tari Tirtayatra Sarangan dari Pemkab Magetan, Tari Bledug Kuwu dari Pemkab Grobogan, Tari Eksotika Kemukus dari Pemkab Sragen dan terakhir Tari bertajuk Membelah Kabut yang dikembangkan oleh komunitas seni di Surakarta. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.