WahanaNews.co, Tangerang -
Kementerian Perdagangan menghadirkan Paviliun Usaha Mikro,
Kecil, dan Menengah Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor) pada gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40. Paviliun ini hadir sebagai perwujudan salah satu program prioritas Kemendag, yaitu UMKM BISA Ekspor yang mendorong pelaku UMKM untuk menjadi eksportir.
Paviliun UMKM BISA Ekspor hadir sepanjang TEI 2025 yang berlangsung pada 15–19 Oktober 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca Juga:
Mendag Busan Berikan Penghargaan Primaniyarta dan Primaduta 2025
Menteri Perdagangan Budi Santoso menyampaikan, selain menjadi ruang pamer produk Indonesia yang telah berhasil ekspor, Paviliun UMKM BISA Ekspor juga menjadi simbol nyata komitmen pemerintah dalam mendorong UMKM Indonesia menembus pasar global.
“Paviliun ini bukan hanya etalase produk, tetapi juga cerminan dari proses panjang pendampingan
dan transformasi pelaku UMKM Indonesia agar siap bersaing di pasar global. Kami ingin dunia melihat Indonesia sebagai negara yang menawarkan perdagangan yang mengedepankan inovasi, inklusivitas, dan keberlanjutan,” ujar Mendag.
Paviliun UMKM BISA Ekspor menampilkan 20 produk UMKM terpilih dari berbagai sektor, mulai dari kreatif, manufaktur, hingga produk primer. UMKM yang berpartisipasi telah melalui proses kurasi dan merupakan bagian dari program fasilitasi ekspor Kemendag.
Baca Juga:
H-1 TEI ke-40, Mendag Busan Pastikan Seluruh Aspek Siap dan Prima Dorong Ekspor Indonesia
Para pelaku UMKM ini juga telah
mencatatkan transaksi ekspor serta menjalin kemitraan dengan mitra dagang internasional.
[Redaktur: Alpredo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.