WahanaNews.co, Jakarta - Menteri Perdagangan Budi Santoso memantau harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Selasa, (18/3). Mendag Busan mengatakan, Kemendag terus menggelar pemantauan untuk persiapan Lebaran. Dengan begitu, Kemendag dapat mengupayakan agar harga bapok terjangkau dan pasokan terjamin.
“Kami harus rutin memantau harga dan pasokan karena sebentar lagi Lebaran. Kami jaga agar harga-
harga terjangkau dan pasokan terjamin,” kata Mendag Busan.
Baca Juga:
Program Prioritas Kemendag Optimalkan UMKM untuk Topang Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Mendag Busan menegaskan, pemantauan harga dan pasokan pangan tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga di berbagai daerah Indonesia.
“Sinergi dengan pemerintah daerah dan Satuan Tugas (Satgas) Pangan terus diperkuat untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan pangan jelang Lebaran,” ujarnya.
Mendag Busan juga mengatakan, Kemendag memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir
tentang harga pangan dan pasokan. Kebutuhan pokok saat ini terjamin karena dapat terpenuhi dengan
baik selama Ramadan dan Lebaran.
Baca Juga:
Kemendag Fasilitasi Business Matching dan Market Intelligence Road to CAEXPO ke China
“Harga-harga terjangkau dan pasokan terjamin, masyarakat tidak
perlu khawatir. Pemerintah akan terus menjaga stabilisasi harga dan pasokan bapok menjelang Lebaran,” ungkap Mendag.
Hasil pantauan di Pasar Senen menunjukkan, harga ayam Rp35.000/kg atau lebih rendah dari harga acuan Rp40.000/kg. Kemudian, daging sapi Rp135.000/kg atau di bawah harga acuan Rp140.000/kg.
Selanjutnya, harga telur ayam terpantau Rp27.000/kg, lebih rendah dari harga acuan yang senilai
Rp30.000/kg. Sementara itu, harga minyak goreng kemasan MINYAKITA normal, sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah, yaitu Rp15.700/liter.
Harga beras premium tercatat Rp15.000/kg, sedangkan harga beras medium Rp14.000/kg. Menurut Mendag Busan, meskipun ada sedikit kenaikan harga beras medium, pemerintah telah menyiapkan intervensi pasar melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Upaya itu dijalankan
untuk menjaga harga tetap stabil.
“Beras medium tadi ada kenaikan sedikit, tetapi ada SPHP (yang disediakan pemerintah). Beras SPHP ini untuk intervensi pasar yang harganya standar, yaitu Rp12.500/kg. Jadi, untuk beras, bisa kita atasi
harganya,” ucap Mendag Busan.
[Redaktur: Alpredo]