WahanaNews.co | Dalam rangka mengembangkan dan mendorong implifikasi proses bisnis terhadap layanan ekspor, impor, logistik nasional serta digitalisasi layanan pemerintah, Lembaga National Single Window (LNSW) meluncurkan “The New Sistem Indonesia National Single Window (SINSW)” atau SINSW generasi 2.
Kegiatan yang bertemakan “Sinergi Dalam Rangka Transformasi Layanan Publik Untuk Indonesia Maju” tersebut sekaligus sebagai ajang kolaborasi dan koordinasi bersama dengan Kementerian dan Lembaga serta para pelaku usaha.
Baca Juga:
Wamenkeu Suahasil: Sektor Keuangan Jadi Game Changer Pembangunan Indonesia
Dalam kesempatan itu, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebut bahwa kegiatan ini merupakan sebuah reformasi dibidang pelayanan publik yang berhubungan dengan logistik dan efisiensi dunia usaha, terutama berkaitan dengan proses ekspor dan impor.
“Untuk meningkatkan competitiveness logistik Indonesia harus semakin merata di semua daerah di Indonesia. Bapak Jokowi juga sudah terus melakukan upaya membangun infrastruktur di berbagai kawasan Indonesia,” ujar Menkeu dalam agenda diskusi The New SINSW yang di selenggarakan di Jakarta, pada Jumat (09/06).
Oleh karena itu, Menkeu mengatakan akan terus berupaya untuk memperbaiki sinergi antar kementerian lembaga serta mengintegrasikan berbagai sistem sehingga benar-benar memberikan efisiensi dan kemudahan bagi dunia usaha, dan benar-benar mengadopsi sistem “single window”.
Baca Juga:
Selenggarakan Forum Bakohumas, Kemenkeu Tekankan Langkah-langkah Pengelolaan Anggaran Jelang Akhir Tahun
“Upaya kita antara kementerian lembaga untuk bersama-sama duduk dan kemudian menyamakan visi, memperbaiki dari sisi regulasi menjadi lebih sederhana, membuat sebuah sistem yang bisa kompatibel,” ungkapnya.
Selain itu, Menteri Keuangan juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh K/L yang telah hadir, termasuk diantaranya Menteri Perekonomian, Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, Menteri Perindustrian serta para perwakilan dari K/L, para narasumber, juga para pelaku dunia usaha dalam rangka terus bekerja sama membangun sistem logistik Indonesia yang semakin kompetitif, maju, efisien dan reliabel.
“Terima kasih atas kehadiran dan atas seluruh dukungan serta berbagai upaya untuk bersama-sama mengkoordinasikan di dalam penyederhanaan, percepatan dan meningkatkan kompetisi dari perizinan dan proses dari logistik di Indonesia. Semoga upaya kita semuanya akan terus mendapatkan kemudahan dan memberikan pelayanan terbaik bagi dunia usaha,” pungkas Menkeu. Demikian dilansir dari laman kemenkeugoid, Minggu (11/6). [jp/jup]
