WahanaNews.co, Bandung - Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti meninjau pelaksanaan donor darah yang diselenggarakan Direktorat Metrologi Kementerian Perdagangan di Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/11).
Donor darah tersebut menjadi bagian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Korps Pegawai RI (KORPRI) 2024 dan diikuti pegawai Kementerian Perdagangan dan masyarakat umum. Kegiatan kemanusiaan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan darah di berbagai fasilitas kesehatan dan membantu mereka yang membutuhkan.
Baca Juga:
Begini Penampakan Hasil Pengawasan Kemendag Produk Tekstil Rp90 Miliar
“Donor darah adalah salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan. Setiap tetes darah yang kita donorkan dapat menyelamatkan nyawa banyak orang. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kebutuhan darah di berbagai rumah sakit dapat terpenuhi. Mari, kita bersama-sama wujudkan Indonesia yang sehat dan peduli,” jelas Wamendag Roro.
Kegiatan donor darah diikuti 70 donor yang terdiri atas pegawai Direktorat Metrologi Kementerian Perdagangan dan masyarakat umum. Selain sebagai bentuk kepedulian sosial, kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah.
Wamendag Roro menekankan, mendonorkan darah menjaga kesehatan jantung, membantu
sirkulasi darah, dan menurunkan risiko kanker.
Baca Juga:
Mendag Budi Sosialisasikan Permendag Perdagangan Antarpulau Terbaru
“Mendonorkan darah juga merangsang pembentukan sel darah merah baru sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan demikian, membuat metabolisme tubuh lebih baik,” imbuh Wamendag Roro.
Selain donor darah, Direktorat Metrologi juga menggelar bulan donasi Korpri untuk kaum duafa
dan jalan sehat virtual untuk memperingati HUT ke-53 Korpri. Keduanya telah berlangsung pada
28 Oktober—24 November 2024 lalu.
“Saya sungguh mengapresiasi kegiatan yang mempromosikan kesehatan seperti ini dan berharap digelar lebih beragam berikutnya, misalnya lomba lari. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas SDM. Di dalam fisik yang sehat, terdapat mental
yang sehat pula,” tandas Wamendag.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]
