WAHANANEWS.CO, Jakarta - Dalam momentum peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran strategis sektor ketenagalistrikan bagi kemajuan industri nasional.
Upaya tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan sejumlah pelanggan industri yang beroperasi di Kawasan Industri Jawa Barat dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Jawa Tengah, dengan total kapasitas mencapai 1.800 megavolt ampere (MVA) pada Rabu (05/11/2025).
Baca Juga:
Cahaya Harapan Menyala di Teluk Buo: PLN Hadirkan Listrik Gratis bagi Warga Pesisir Padang
Disaksikan oleh Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, Agus Sugiharto (tiga dari kiri), General Manager PLN UID Jateng & DIY, Bramantyo Anggun Pambudi (dua dari kanan), Direktur PT Jawa Tengah Lahan Andalan, Andi (kiri), VP Pelanggan Korporasi dan Bisnis Individu PLN, Faisal Muslim (dua dari kiri) dan Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UID Jateng & DIY, Darmadi (kanan), penandatanganan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dilakukan oleh Direktur PT Seafood Indonesia, Mr. Hu Zheng Ke (tengah) dan Manager PLN UP3 Grobogan, Anjar Widyatama (tiga dari kanan) pada Rabu (05/11/2025).
Langkah ini tidak hanya memperluas jaringan pelanggan PLN di sektor industri, tetapi juga diharapkan dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan investasi, penciptaan lapangan kerja baru, serta memperkuat rantai pasok berbagai sektor pendukung lainnya.
Keandalan pasokan listrik dinilai menjadi faktor kunci agar kawasan industri di Indonesia mampu bersaing di tingkat global.
Baca Juga:
Cahaya Baru di Rumah Parno: PLN Hadirkan Terang dan Harapan di Tulungagung
Direktur Utama PT United Power Indonesia, Jony Oktavian mengatakan listrik PLN merupakan hal yang sangat penting dan dibutuhkan kawasan industri dan KEK di Indonesia untuk terus berkembang.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada PLN yang selalu memfasilitasi adanya listrik di KEK. semua bergandeng tangan dengan PLN untuk menyediakan listrik dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia," ujar Jony.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa penyediaan listrik andal dan terjangkau merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional.