WahanaNews.co | PT PLN (Persero) berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadan 2024 dengan memberikan sambung listrik secara gratis untuk 2.920 rumah keluarga prasejahtera di berbagai daerah.
Melalui program Light Up the Dream (Listrik untuk Nyalakan Mimpi) pada bulan Maret ini, pembiayaan sambung listrik gratis tersebut berasal dari donasi pegawai PLN.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Salah seorang warga Muara Bungo, Jambi, bernama Wagiran, mengaku merasa sangat terbantu dengan program sambung listrik gratis dari PLN.
Dengan bantuan ini, sekarang ia bersama istri dan kelima anaknya bisa menikmati listrik yang sudah 3 tahun sulit mereka dapatkan karena sebelumnya hanya menyalur dari rumah tetangga.
"Terima kasih saya ucapkan kepada PLN atas bantuan pemasangan listrik secara gratis. Berkat listrik ini saya sangat terbantu dalam kehidupan kami, karena sudah 3 tahun kami sekeluarga tidak menggunakan listrik," kata Wagiran.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Hal senada diungkap warga Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Suryani. Ia mengungkap syukur lantaran bantuan para pegawai PLN ini menyasar keluarganya yang tidak mendapatkan aliran listrik sejak lama.
"Saya sebagai penerima listrik secara gratis, berterima kasih sangat mendalam. Saya dan keluarga bersyukur dan bantuan PLN ini sangat membantu sekali untuk saya semoga membawa berkah untuk semuanya," ujarnya.
Suprihartini, warga Gunungan, Kabupaten Magetan mengungkapkan kegembiraannya mendapat bantuan pasang baru listrik secara gratis karena perempuan yang berprofesi sebagai buruh tani dan bekerja serabutan ini tidak mampu pasang baru listrik sendiri.
Sebelumnya, ia hanya menyalur listrik dari tetangga karena kemampuan finansial yang hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
"Kalau token tetangga habis ya saya menunggu sampai tetangga memiliki uang untuk mengisi. Alhamdulillah sekali sekarang sudah mendapat listrik sendiri, terima kasih PLN," ujarnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, program Light Up the Dream merupakan wujud nyata komitmen dan kepedulian insan PLN dalam mewujudkan energi berkeadilan serta pemerataan akses listrik.
Menurut Darmawan, program ini merupakan inisiatif pegawai PLN yang menyisihkan sebagian penghasilannya untuk keluarga prasejahtera dapat menyambung listrik secara gratis di seluruh Indonesia.
“Bahagianya ketika bisa menyalakan mimpi orang lain. Bahagia ketika melihat orang lain bahagia. Artinya, program ini berasal dari kepedulian para karyawan PLN untuk mewujudkan mimpi masyarakat yang belum mampu untuk menikmati listrik dari PLN,” ujar Darmawan.
Darmawan melanjutkan, program ini juga sekaligus menjadi komitmen PLN mendukung upaya pemerintah meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) di Indonesia.
Dirinya berharap program akan turut mendorong perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Listrik menjadi kebutuhan primer masyarakat saat ini, melalui program Light Up The Dream masyarakat dapat melakukan berbagai aktivitas untuk meningkatkan perekonomian mereka," ujar Darmawan.
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto mengatakan, program Light Up the Dream telah memberikan harapan baru bagi masyarakat prasejahtera yang belum teraliri listrik.
Adapun dana pada program ini didapat dari bantuan insan PLN yang terdiri dari pegawai, mitra kerja, pegawai anak perusahaan dan lain-lain.
"Realisasi penyalaan pada Maret yang bertepatan dengan Ramadan ini sudah jauh lebih besar, semakin lama semakin ke depan akan semakin banyak warga kurang mampu yang kita nyalakan listriknya secara gratis untuk pelanggan," ujarnya.
Program ini pun, kata dia, telah membawa dampak positif bagi mitra kerja serta stakeholder yang tergerak hatinya menyumbangkan dana untuk warga kurang mampu yang belum teraliri listrik. Dalam hal kebaikan ini, PLN berharap bisa menjadi contoh dan teladan bagi instansi lain.
"Program ini dijalankan sejak 2020. Dijalankan oleh pegawai PLN dan diharapkan dapat menggerakkan stakeholder lain agar program ini akan terus mengalami peningkatan. Sampai sekarang itu telah berhasil merealisasikan bantuan pasang listrik dengan total 20.942 pelanggan," ujar Adi.
Program Light Up the Dream sendiri sudah berlangsung sejak tahun 2020. Program ini secara total telah menyambungkan listrik secara gratis untuk 20.942 keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia.
Adapun rinciannya yaitu regional Sumatera-Kalimantan 6.612 keluarga, regional Jawa-Madura-Bali 5.869 keluarga dan regional Sulawesi-Maluku-Papua-Nusa Tenggara 8.461 keluarga.
[Redaktur: Zahara Sitio]