WahanaNews.co, Bengkulu - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meresmikan Pasar Rakyat Jangkar Mas, Kota Bengkulu dan Pasar Rakyat Ajai Siang, Kabupaten Lebong, di Kota Bengkulu.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti kedua pasar tersebut yang dipusatkan di Pasar Rakyat Jangkar Mas, Kota Bengkulu pada Jumat (16/6).
Baca Juga:
Lepas Ekspor Adonan Roti ke Uni Emirat Arab, Mendag Budi Ajak Pelaku Usaha Perkuat Citra Produk Indonesia
Mendag Zulkifli Hasan berharap, pembangunan kedua Pasar Rakyat di Bengkulu ini dapat menjadi roda
penggerak ekonomi dan meningkatkan pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Kita ingin Indonesia maju dan dapat dinikmati masyarakat banyak, salah satunya dengan memajukan UMKM bukan konglomerasi. Pasar Rakyat akan menggerakkan ekonomi sehingga UMKM semakin maju,” kata Mendag Zulkifli Hasan.
Turut hadir pada kegiatan ini, yakni Pj Wali Kota Bengkulu Arif Gunadi. Hadir mendampingi Plt Sekretaris Jenderal Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
Baca Juga:
Kunjungi Pabrik Lurik di Klaten, Mendag Budi: Inovasi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Pasar Rakyat Jangkar Mas dibangun dengan menggunakan anggaran Dana Tugas Pembantuan Kementerian Perdagangan 2023 senilai Rp3 miliar melalui penugasan Bupati/Wali Kota sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 Tahun 2023.
Pasar ini dirancang dengan berpedoman pada Standar Nasional Indonesia (SNI) Pasar Rakyat yang menekankan pada aspek kebersihan, keamanan, dan kenyamanan pengunjung sehingga dapat meningkatkan transaksi perdagangan.
Pasar dengan luas bangunan 554,69 m2 ini dapat menampung sekitar 79 pedagang yang akan menempati 11 unit kios, 14 unit los, dan 54 unit dasaran/hamparan. Adapun produk yang dijual, di antaranya barang
kebutuhan pokok, ikan, ayam, sayuran, dan pakaian.
Di Pasar Rakyat Jangkar Mas, Mendag Zulkifli Hasan juga memantau pasokan dan harga barang kebutuhan pokok (bapok). Mendag Zulkifli Hasan menilai, secara kesuluruhan stok bapok tersedia dan harga stabil jelang Iduladha.
“Secara umum harga-harga terjangkau. Jadi Iduladha, insyaallah semua tersedia harganya stabil,”
tandas Mendag Zulkifli Hasan.
Hasil pantauan menunjukkan harga gula pasir tercatat Rp18.000/kg, minyak goreng Minyakita Rp16.000/liter, daging ayam ras Rp35.000/kg, telur ayam ras Rp30.000/kg, cabai merah keriting
Rp75.000/kg, cabai rawit merah Rp70.000/kg, bawang merah Rp50.000/kg, bawang putih Rp45.000/kg, dan tepung terigu Rp8.000-10.000/kg.
Sementara, Arif menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian Perdagangan atas bantuan dan
kepercayaan yang telah diberikan sehingga Pembangunan Pasar Rakyat Jangkar Mas dapat dilakukan.
“Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Menteri Perdagangan beserta seluruh
jajarannya yang telah memberikan bantuan sehingga Pasar Rakyat Jangkar Mas ini dapat berdiri. Sektor
perdagangan ini adalah salah satu prioritas pembangunan Kota Bengkulu sebab keberadaan pasar memiliki fungsi peran yang strategis, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Arif.
Selain menyapa pedagang pasar dan melakukan pemantauan barang kebutuhan pokok, Mendag Zulkifli
Hasan juga menginisiasi penyelenggaraan pasar murah komoditas beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Pasar Rakyat Jangkar Mas.
Hal ini sebagai upaya Kementerian Perdagangan dalam mendukung upaya pemerintah dalam penyediaan beras yang terjangkau bagimasyarakat dan menjaga stabilitas harga dan pasokan beras di Kota Bengkulu.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]