WahanaNews.co, Gresik - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengajak komunitas kreatif di Gresik, Jawa Timur, untuk memperkuat kolaborasi dalam menggarap potensi parekraf di daerahnya.
Saat menyapa peserta Diskusi Bareng Komunitas (Di Batas) Gresik secara virtual, Selasa (10/7/2024), Menparekraf Sandiaga mengatakan, Gresik punya potensi parekraf yang beraneka ragam dan patut dikembangkan dan diperkuat eksistensinya. Di wilayah itu misalnya ada Bandar Grissee, wisata ziarah Makam Wali Songo, dan masih banyak lagi potensi wisata lainnya. Oleh karena itu, ia menekankan perlunya kolaborasi yang kuat untuk mengembangkan potensi tersebut.
Baca Juga:
HLF-MSP dan IAF 2024: Indonesia Tekankan Kemitraan Mencapai SDGs
"Dengan semangat 3 Si (inovasi, adaptasi, dan kolaborasi), saya percaya teman-teman komunitas di Gresik bisa meningkatkan pencapaian omzet penjualan dengan menarik lebih banyak kunjungan wisatawan," kata Sandiaga.
Menurutnya, salah satu upaya yang tepat untuk menarik kunjungan wisatawan ke Gresik adalah dengan menggelar berbagai event dan kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). "Undang wisatawan berwisata ke Gresik dengan menghadirkan fasilitas pendukung meeting, incentive, convention, exhibition, seperti hotel, gedung pertemuan, dan berbagai produk kreatif pendukung lainnya," katanya.
Selain itu, Sandiaga menuturkan Kemenparekraf telah menyiapkan berbagai program pendukung untuk mengoptimalisasi pengembangan potensi parekraf.
Baca Juga:
Kemenparekraf Gelar Uji Petik PMK3I Tentukan Subsektor Ekraf Unggulan Kota Pontianak
Di antaranya melalui program BEDA’KAN (Bedah desain Kemasan), Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI), Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif, pengembangan desa wisata dan berbagai program lain yang diharapkan tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu bagi masyarakat.
"Bicara komunitas, kami siap memfasilitasi keberlanjutan kolaborasi antar komunitas ini. tinggal jawabannya di komunitas apakah akan meneruskan momentum yang telah kita bangun ini," ujar Sandiaga.
Asisten II Bupati Gresik, Misbahul Munir, sangat berharap program-program yang diinisiasi Kemenparekraf ini bisa dikembangkan di wilayahnya untuk memicu pengembangan potensi parekraf Gresik di masa mendatang. Demikian dilansir dari laman kemenparekrafgoid, Rabu (10/7).