WahanaNews.co, Jakarta - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menegaskan, generasi muda harus sadar akan kondisi dunia saat ini. Sebagai generasi penerus, di tangan mereka masa depan bangsa ditentukan.
Generasi muda Indonesia adalah para pemimpin masa depan yang akan
membawa perubahan positif bagi bangsa dan dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Baca Juga:
Dyah Roro Esti Resmi Terima Tongkat Estafet sebagai Wakil Menteri Perdagangan
Demikian disampaikan Wamendag Jerry dalam kegiatan Forum Pelajar Indonesia ke-13 yang diselenggarakan di Kementerian Perdagangan, Jakarta, hari ini, Jumat (2/8).
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Badan Kebijakan Perdagangan, Ari Satria; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Muhammad Rivai Abbas; dan Kepala Pusat Penanganan Isu Strategis, Deden
Muhammad Fajar Shiddiq.
“Generasi muda harus memahami perkembangan kondisi global dan nasional. Generasi muda adalah para pemimpin masa depan yang akan membawa perubahan positif. Baik mahasiswa, maupun pelajar, mereka memiliki peranan besar dalam membangun masa depan bangsa.
Baca Juga:
Para Menteri Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN Dorong Isu Keberlanjutan dan Kerja Sama Digital
Dengan memiliki generasi muda yang prima, masa depan sebuah negara akan cemerlang dan siap menghadapi tantangan,” ujar Wamendag Jerry.
Wamendag Jerry menambahkan, generasi muda juga harus memahami peluang serta tantangan global dan nasional. Menurutnya, peluang dan tantangan yang dihadapi saat ini antara lain isu ekonomi hijau dan perdagangan berkelanjutan serta peningkatan kontribusi perdagangan digital.
Menurut Wamendag Jerry, dalam menghadapi tantangan dan peluang tersebut, generasi muda harus memiliki keahlian digital dan rasa bangga terhadap produk Indonesia.
Keahlian digital diperlukan untuk mendukung kontribusi ekonomi digital Indonesia yang terus bertambah dalam Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Bahkan, pada 2030 diproyeksikan akan mencapai 23
persen dari total PDB Indonesia.
Nilai transaksi di bidang niaga elektronik (e-commerce) juga akan terus tumbuh. Selain itu, jasa transportasi dan media daring juga terus berkembang.
“Pada 2023, nilai transaksi di bidang niaga-el mencapai Rp453,75 triliun dan diprediksi tumbuh 2,8 persen menjadi Rp487 triliun pada 2024,” tandas Wamendag Jerry.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]