WahanaNews.co | PT Wilmar Nabati Indonesia merupakan anak perusahaan Wilmar Group, perusahaan kelas dunia di sektor sawit.
Wilmar Group dikenal sebagai produsen dari merek-merek beken minyak goreng seperti Sania, Fortune, Siip, Sovia, Mahkota, Ol'eis, Bukit Zaitun, dan Goldie.
Baca Juga:
GAPKI Desak Pembentukan Badan Sawit Nasional di Bawah Pemerintahan Prabowo
Produksi Wilmar Group pun tersebar di berbagai belahan dunia.
Saat ini, Wilmar Group memiliki lebih dari 450 pabrik dan jaringan distribusi di seluruh China, India, Indonesia, dan 50 negara lainnya. Grup perusahaan ini memiliki kurang lebih 92.000 karyawan dari berbagai negara.
Diketahui Wilmar Group didirikan Martua Sitorus dan Kuok Khoon Hong dan menjadi pemain penting dalam bisnis minyak goreng di Indonesia.
Baca Juga:
Harga CPO Naik Signifikan, Dorong Pertumbuhan Ekspor Indonesia
Menurut data Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), Wilmar Group memiliki total lahan 354.250,33 hektar (ha) per 2020. Dari total lahan tersebut, 70% atau seluas 246.543,39 ha ditanam kelapa sawit. Sementara lahan dalam skema perkebunan rakyat seluas 43.471,54 ha.
Langkah penting dalam bisnis Martua terjadi di tahun 1991. Ketika bersama Kuok Khoon Hong mendirikan perusahaan Wilmar International, yang sedari awal bergerak di bidang perkebunan sawit dan produsen segala produk yang terkait dengan kelapa sawit.
Kuok Khoon Hong disebut-sebut sebagai keponakan raja gula Robert Kuok Hock Nien, yang dulu berbisnis bersama Liem Sioe Liong. Setelah kaya raya bersama Wilmar Group, Martua mengundurkan diri dari dewan perusahaan Wilmar pada Juli 2018.