WahanaNews.co | Norwegia mulai Sabtu (25/9) kembali pada kehidupan normal masyarakat, setelah selama ini warga mengalami pembatasan interaksi dan kegiatan usaha juga terseok-seok.
Hal ini disampaikan pemerintah pada Jumat. Dengan begitu, pembatasan-pembatasan yang selama ini diberlakukan untuk menangani pandemi COVID-19 akan dicabut.
Baca Juga:
Akui Palestina Merdeka, Bendera Spanyol, Norwegia, dan Irlandia Berkibar di Tepi Barat
"Sudah 561 hari sejak kita menerapkan langkah-langkah paling ketat di Norwegia pada masa damai... Sekarang sudah saatnya kembali ke kehidupan normal sehari-hari," kata Perdana Menteri Norwegia Erna Solberg pada konferensi pers.
Larangan-larangan yang sebelumnya diberlakukan akan berakhir pada Sabtu pukul 16.00 waktu setempat.
Karena pembatasan sosial dicabut, tempat-tempat kegiatan budaya dan olahraga sudah bisa beroperasi dengan kapasitas penuh. Para pengunjung restoran juga sudah boleh mengisi semua kursi yang ada. Selain itu, kelab-kelab malam diperbolehkan buka kembali.
Baca Juga:
PM Norwegia Siap Akui Kemerdekaan Palestina Bersama Spanyol Jika Diperlukan
Soldberg sejauh ini telah menjalankan tiga tahap pertama dari rencana empat-tahap menyangkut pencabutan pembatasan sosial dan ekonomi, yang diterapkan sejak Maret tahun lalu.
Namun, pelaksanaan tahap terakhir sudah beberapa kali ditunda karena ada kekhawatiran soal tingkat infeksi COVID-19. "Singkat kata, sekarang kita sudah bisa hidup normal," kata Solberg.
Sekitar 76 persen dari seluruh penduduk Norwegia sudah mendapat sedikitnya satu dosis vaksin COVID-19 dan 67 persen penduduk sudah divaksin dengan dosis penuh, menurut Lembaga Kesehatan Masyarakat. "Saya ingin menyampaikan: terima kasih banyak Norwegia," kata Solberg. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.