WahanaNews.co | Pengusaha kaya raya asal Rusia yang juga pemilik klub bola Chelsea, Roman Abramovich terancam kehilangan Rp 12,5 triliun.
Sebelumnya dikabarkan bahwa Kekayaan pemilik klub Inggris, Chelsea, Roman Abramovich dilaporkan menurun hingga £ 650 juta pounds hanya dalam satu hari akibat meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina belakangan ini.
Namun menurut laporan dari Mirror yang dilansir pada Rabu (16/2/2022), kekayaannya Roman Abramovich tidak mengalami penurunan sekitar £ 650 juta atau sekitar Rp 12,5 triliun (kurs Rp 19.300/pound) dalam satu hari.
Baca Juga:
Penggunaan Rudal Barat oleh Ukraina Potensi Pembenaran Rusia Gunakan Senjata Nuklir
Bertentangan dengan laporan sebelumnya, dikatakan bahwa sebenarnya para investor tengah khawatir investasi pemilik Chelsea ini dapat dipengaruhi oleh situasi antara Rusia dan Ukraina.
Jadi sebenarnya Roman belum kehilangan Rp 12,5 triliun, namun masih berpotensi untuk kehilangan sejumlah uang tersebut.
Diketahui bahwa Abramovich memiliki kepemilikan saham yang signifikan di Evraz, sebuah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek London dan harga saham perusahaan tersebut telah jatuh akhir-akhir ini.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Namun, sementara laporan sebelumnya mengaitkan penurunan tersebut dengan kekhawatiran tentang meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina, perubahan harga saham telah dikaitkan dengan pemisahan bisnis batubara Raspadskaya, yang diusulkan dalam dokumen tertanggal Desember 2021.
Menurut laporan Forbes Real Time Billionaire, didapati bahwa saat ini Roman memiliki kekayaan sebesar US$ 12,9 miliar atau setara dengan Rp 184,4 triliun (kurs Rp 14.300/US dolar).
Selain itu bertentangan dengan laporan sebelumnya yang mengatakan ia telah kehilangan sejumlah besar dana, berdasarkan laporan Forbes terkini, terlihat bahwa dirinya malah berhasil menambah pundi-pundi kekayaannya sebanyak US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,43 triliun. [qnt]
