WahanaNews.co | Gedung Putih mengumumkan
bahwa Amerika
Serikat (AS) telah mengirimkan pasokan 3 juta dosis
vaksin virus Corona (Covid-19)
buatan Moderna ke Indonesia, pekan ini.
Selain ke Indonesia, AS juga
mengirimkan pasokan vaksin Corona ke negara-negara lain seperti Nepal, Bhutan,
dan Moldova.
Baca Juga:
Kanada Izinkan Vaksin Covid-19 untuk Anak Usia 6 Bulan hingga 5 Tahun
Seperti
dilansir Reuters, Sabtu (10/7/2021), Sekretaris Pers Gedung Putih,
Jen Psaki, dalam konferensi pers pada Jumat (9/7) waktu setempat mengumumkan
bahwa pengiriman pasokanvaksin Coronakepada
tiga negara itu dilakukan pekan ini.
Disebutkan
bahwa Indonesia dan Bhutan akan menerimavaksin Moderna, sedangkan
Nepal akan menerima vaksin Johnson & Johnson. Tidak disebut jenis vaksin
yang akan diterima Moldova.
"Untuk vaksin global, hari ini kami mengirimkan 3 juta
dosis ke Indonesia, 1,5 juta dosis ke Nepal, 500.000 dosis ke Moldova, dan
500.000 dosis ke Bhutan," tutur Psaki dalam pernyataannya seperti dilansir
situs resmi Gedung Putih, pada Jumat (9/7) waktu setempat.
Baca Juga:
RSUD CAM Kota Bekasi Sediakan Layanan Vaksinasi Jenis Moderna
"Dengan
pengiriman ini, untuk pekan ini saja, kita telah mengirimkan nyaris 15 juta
dosis ke negara-negara termasuk Guatemala, Uruguay, Paraguay, Bolivia,
Afghanistan, dan Vietnam," imbuhnya.
Pengiriman pasokan vaksin ini menjadi bagian dari janji
pemerintahan PresidenJoe Bidenuntuk
membagi-bagikan 80 juta dosis vaksin buatan AS secara global di tengah
kekhawatiran soal kesenjangan yang besar dalam laju vaksinasi negara-negara
maju dan berkembang. Pekan lalu, otoritas AS mengumumkan rencana pengiriman 1
juta dosis vaksin Pfizer-BioNTech ke Malaysia.
Pengiriman
ke Indonesia ini merupakan bagian dari rencana pengiriman 4 juta dosis vaksin
Corona yang dijanjikan pekan lalu. Pengiriman pasokan vaksin Corona ke
Indonesia ini disebut sebagai salah satu pengiriman terbesar untuk vaksin
sumbangan AS sejauh ini. Sisanya sebanyak 1 juta vaksin Corona lainnya, menurut
seorang pejabat AS, akan dikirimkan segera.