WahanaNews.co | Otoritas perbankan China tidak latah menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap Rusia seperti yang dilakukan oleh beberapa negara, sebagai respons atas operasi militer Rusia di Ukraina.
China tidak mendukung sanksi finansial, khususnya sanksi unilateral karena sanksi tersebut tidak efektif dalam menyelesaikan masalah, demikian penegasan Ketua Komisi Regulasi Perbankan dan Asuransi China (CBIRC) Guo Shuqing kepada pers di Beijing, belum lama ini.
Baca Juga:
Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China
“Posisi China sudah dijelaskan oleh Kementerian Luar Negeri. Kebijakan internasional kami tetap konsisten,” ujarnya.
Menurut dia, sanksi tersebut tidak memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap perekonomian dan keuangan China.
Apalagi jelas dia, perekonomian dan keuangan China sudah cukup stabil.
Baca Juga:
CIA Datangi Prabowo di AS, Ada Apa di Balik Pertemuan Misterius dengan Presiden Indonesia?
Sebelumnya juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin menyatakan dukungan dan mendorong upaya diplomatik yang kondusif untuk mengatasi krisis Ukraina serta mempersilakan perundingan damai oleh Rusia dan Ukraina.
Pihaknya sangat berharap kedua belah pihak tetap melanjutkan proses dialog dalam mengatasi sengketa politik dengan tetap mengakomodasi legitimasi keamanan kedua belah pihak. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.