WahanaNews.co, Dagestan - Jumlah korban tewas akibat kebakaran yang melanda pom bensin di Dagestan, Rusia, mencapai 35 orang. Di samping itu, dilaporkan bahwa sebanyak 105 orang mengalami luka-luka.
"Selama operasi penyelamatan di Makhachkala, lima korban tewas baru ditemukan. Sehingga total korban jiwa menjadi 35 orang," demikian pernyataan Kementerian Layanan Darurat Rusia melalui platform Telegram, seperti dilaporkan oleh Reuters pada Rabu (16/8/2023).
Baca Juga:
Akhiri Perang Presiden Ukraina Zelensky Bakal Ajukan Damai dengan Rusia
Gambar dan rekaman video yang dirilis oleh kementerian memperlihatkan petugas pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan kobaran api yang mengamuk dengan intensitas yang sangat besar, yang menyebabkan api berkobar tinggi.
Menurut otoritas setempat, kebakaran tersebut bermula di sebuah bengkel mobil di tepi jalan raya di Makhachkala, Dagestan, pada Senin malam tanggal 14 Agustus, dan mengalami ledakan ketika merambat ke pom bensin terdekat.
Kementerian menyatakan bahwa 105 orang terluka akibat kejadian ini. Kepala Layanan Pers Dagestan, Sergei Melikov, mengungkapkan bahwa pada Selasa malam, 64 orang di antara mereka dirawat di rumah sakit, dengan 17 di antaranya akan diangkut ke pusat kesehatan di Moskow. Tiga belas dari korban luka adalah anak-anak.
Baca Juga:
Diberondong Peluru, PM Slovakia Berstatus 'Warga' NATO tapi Akrab dengan Rusia
Dilaporkan oleh TASS, yang mengutip pernyataan dari Layanan Darurat Rusia, petugas pemadam kebakaran memerlukan waktu lebih dari 3,5 jam untuk berhasil memadamkan kobaran api tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
