WahanaNews.co, Jakarta - Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace mengundurkan diri setelah empat tahun menjabat posisi tersebut.
Wallace mengonfirmasi keputusan itu pada Kamis (31/08/23) dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Perdana Menteri Rishi Sunak.
Baca Juga:
Gantikan Budi Gunawan, Jokowi Tunjuk Herindra Jadi Kepala BIN
Keputusan ini sendiri sebetulnya sudah disampaikan sejak bulan lalu kala dia menyatakan bakal mundur dari jabatan dan akan berhenti sebagai anggota parlemen pada pemilihan nasional berikutnya untuk mengejar peluang baru, demikian dilaporkan Deutsche Welle.
Keputusan ini juga dilontarkan tak lama setelah Jens Stoltenberg kembali menjabat Sekretaris Jenderal NATO hingga 2024 pada Juli lalu.
Wallace sempat disebut-sebut sebagai calon potensial pengganti Stoltenberg.
Baca Juga:
Menhan Prabowo Subianto Terima Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama di Mabes Polri
Namun kesempatan itu pupus karena Stoltenberg mendapat kepercayaan Amerika Serikat untuk tetap menjabat.
Sementara itu, kepada The Sunday Times, Wallace mengaku kepergiannya ini disebabkan oleh tekanan pekerjaan terhadap keluarganya, demikian dilaporkan Associated Press.
Wallace merupakan menteri yang paling lama menjabat di pemerintahan Inggris.
Dia adalah menteri keamanan di bawah mantan Perdana Menteri Theresa May, sebelum dipromosikan menjadi menteri pertahanan oleh pengganti May, Boris Johnson.
Kini, posisinya sebagai menteri pertahanan digantikan oleh Grant Shapps, usai yang bersangkutan ditunjuk langsung oleh pemerintah Inggris.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.